Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Perpanjangan PPKM Darurat, Pemkot Madiun Siapkan Bansos untuk Warga

Kompas.com - 15/07/2021, 06:03 WIB
Muhlis Al Alawi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


MADIUN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, merancang skema bantuan yang diberikan kepada warga terdampak Covid-19.

Hal ini mengantisipasi apabila Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diperpanjang.

“Kami sementara menyiapkan skema pemberian bantuan kepada yang berhak menerimanya. Kami sih sasar yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dan pemerintah propinsi,” kata Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri saat dihubungi Kompas.com, Rabu (14/7/2021).

Baca juga: PPKM Darurat, Shalat Idul Adha dan Takbir Keliling Ditiadakan di Kota Madiun

Inda Raya mengatakan, skema bantuan bagi warga terdampak tak hanya bersumber dari pemerintah daerah saja.

Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial dan Pemprov Jatim juga menggelontorkan bantuan untuk warga yang terdampak saat perpanjangan PPKM Darurat diberlakukan.

Ia menyebut, bantuan dari pemerintah pusat berupa bantuan sosial tunai (BST), bantuan pangan non-tunai (BPNT) hingga program keluarga harapan (PKH).

Kemudian bantuan dari Pemprov bentuknya bantuan pangan non-tunai daerah (BPNTD).

Baca juga: Cerita di Balik Makanan Gratis Tiap Hari untuk Warga Madiun yang Isoman

Sementara bantuan yang diberikan pemerintah daerah sumbernya berasal dari pos belanja tak terduga yang bersumber dari APBD kabupaten/kota.

Tak hanya itu, Pemkot Madiun juga memilki cadangan uang sumbangan dari ASN di lingkup Pemkot Madiun sebesar Rp 300 juta.

“Sumbangan ASN untuk warga terdampak Covid-19 terkumpul Rp 800 juta. Sebanyak Rp 500 juta sudah digunakan dan sekarang sisanya tinggal Rp 300 juta,” ujar Inda Raya.

Inda Raya menambahkan, Pemkot Madiun juga mendata pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan  untuk mendapatkan bantuan.

Hasil pendataan, total PKL yang berjualan mencapai 1.600-an orang.

Hanya saja bantuan akan diprioritaskan bagi PKL yang belum pernah mendapatkan bantuan.

“Kami sudah mengatur bantuan sembako kepada PKL, dengan catatan mereka belum mendapatkan bantuan lain dari pemerintah. Untuk itu, kami sementara menyaring untuk memilah bantuan-bantuan yang sudah diterima PKL,” kata Inda Raya.

Inda Raya mengatakan, bantuan bagi warga itu segera disalurkan, lantaran sesuai arahan Presiden Joko Widodo semasa PPKM Darurat.

“Hasilnya BPNT dan BPNTD sudah cair. Dalam minggu ini BST dari pusat pun cair. Informasinya TNI dan Polri akan kasih bantuan juga. Untuk itu, Pemkot Madiun bantuannya akan menyasar warga yang belum dapat sama sekali,” kata Inda Raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Regional
Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Regional
Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat 'Long Weekend'

Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat "Long Weekend"

Regional
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Sebut Kinerja Pemprov pada 2023 Meningkat, Berikut Indikator Capaiannya

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Sebut Kinerja Pemprov pada 2023 Meningkat, Berikut Indikator Capaiannya

Regional
Berawal dari Rebutan Lahan, Peternak Bebek di Klaten Tewas Usai Adu Jotos dengan Rekannya

Berawal dari Rebutan Lahan, Peternak Bebek di Klaten Tewas Usai Adu Jotos dengan Rekannya

Regional
Prabowo Dorong Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono Maju Pilgub Jateng

Prabowo Dorong Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono Maju Pilgub Jateng

Regional
Kasus Investasi Bodong di Kalsel, Mobil Tangki BBM Milik Pelaku Diamankan

Kasus Investasi Bodong di Kalsel, Mobil Tangki BBM Milik Pelaku Diamankan

Regional
Pengamanan Lebaran di Riau, 62 Posko Siaga Didirikan dan Ribuan Personel Pengamanan Diterjunkan

Pengamanan Lebaran di Riau, 62 Posko Siaga Didirikan dan Ribuan Personel Pengamanan Diterjunkan

Regional
Kronologi Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten, Pelaku Mantan Bos Dendam karena Utang

Kronologi Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten, Pelaku Mantan Bos Dendam karena Utang

Regional
Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Dentuman Kuat

Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Dentuman Kuat

Regional
Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com