Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stok Obat Menipis, Plt Bupati Nganjuk: Setiap Hari Kita Juga Deg-degan gara-gara Oksigen

Kompas.com - 14/07/2021, 17:24 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

Sebelumnya, seorang gadis berinisial ID (24) yang dinyatakan positif Covid-19 dan isolasi mandiri, kesulitan mendapatkan obat dari rumah sakit.

ID yang menjalani isolasi mandiri sejak Kamis (8/7/2021), tak mendapat resep dari dokter.

“Awalnya emang enggak ada gejala sekali, makanya enggak dikasih (obat),” kata ID.

Baca juga: Cerita Pasien Covid-19 di Nganjuk Tak Dapat Obat Saat Isoman, Awalnya Tak Alami Gejala

ID baru merasakan gejala setelah dua hari isolasi. Tiba-tiba, kemampuan penciumannya hilang, ia menderita pilek, batuk, dan sesak di bagian dada.

Mengalami kondisi itu, ia berkonsultasi dengan dokter untuk menanyakan obat.

Namun, dokter menjawab obat di apotek sedang kosong. Dokter di RS menggunakan obat yang diberikan melalui suntikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com