Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Respons Saat Pintu Diketuk, Pekerja Proyek Ditemukan Tewas di Kamar, Sempat Mengeluh Batuk dan Sesak Napas

Kompas.com - 14/07/2021, 10:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - MI (42), warga Kramat Jati, Jakarta Timur, ditemukan tewas di kamar kontrakannya di Kota Cilegon, Banten, Selasa (13/7/2021).

Sebelum ditemukan tewas, MI mengeluhkan sesak napas dan batuk kepada rekannya. Jenazah MI kemudian dieavakusi oleh petugas dengan menggunakan protokol kesehatan.

MI adalah pekerja proyek di salah satu perusahaan di Cilegon. Ia tinggal di kontrakan di Perumahan Arga Baja Pura, Grogol, Kota Cilegon.

Baca juga: Sempat Keluhkan Sesak Napas dan Batuk, Seorang Pekerja Proyek Ditemukan Tewas di Kontrakannya

Menurut tetangga korban, Hendra Eko Putra, MI sempat tak masuk kerja selama beberapa hari karena sakit.

"Dia sebelumnya enggak masuk kerja karena sakit, ngeluh ke pimpinannya sesak napas sama batuk," kata Hendra, Selasa.

Ia juga bercerita sejak dua malam terakhir, dia juga mendengar suara batuk dari kamar MI. Bahkan, pada Selasa pagi sekitar pukul 05.00 WIB, ia masih mendengar suara batuk MI.

Baca juga: Cerita Petugas Kamar Mayat Alami Sesak Napas, Sempat Urus Banyak Jenazah dalam Sehari

Sekitar pukul 07.00 WIB, rekan-rekan korban mendatangi kamar MI untuk mengecek kesehatan pria berusia 42 tahun itu.

Namun, saat pintu kamar diketuk, tak ada respons dari dalam. Karena pensaran, rekan-rekannya pun melihat kondisi kamar dari lubang angin.

"Tadi pagi jam 07.00 WIB temennya datang ngetok pintunya, tapi enggak ada respons. Akhirnya ngeliat dari lubang angin ada di dalam," ujar Hendra.

Rekan dan tetangga korban kemudian masuk ke dalam kamar menggunakan kunci cadangan pemilik kontrakan.

Baca juga: Jenazah Membeludak, Kerja Penuh 24 Jam, Petugas Kamar Mayat: Capek, Sudah Sesak Napas Pakai APD

Betapa kagetnya, saat pintu berhasil dibuka, MI sudah dalam kondisi tak bernyawa di atas tempat tidur.

"Pas dibuka, diliat sudah kaku. Saya minta jangan dipegang karena kan kita takut, akhirnya dilaporin ke petugas keamanan perumahan," kata Hendra.

Untuk memastikan penyebab kematiannya, jenazah MI dibawa ke RSUD Cilegon.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pulomerak Iptu Asep Iwan K mengatakan belum bisa memastikan penyebab kematiannya, termasuk apakah terpapar Covid-19 atau penyebab lainnya.

“Kami belum bisa memastikan dia itu penyakit Covid-19 atau tidak," kata Asep.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rasyid Ridho | Editor : I Kadek Wira Aditya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com