Istri Dany Ermawan ini mulai mengirim makanan gratis kepada warga Kota Madiun yang isoman sejak tiga hari yang lalu.
Pengiriman makan siang gratis itu hampir ke seluruh kelurahan yang ada di Kota Madiun.
Hari pertama, ia mengirim makan siang gratis bagi 50 orang yang menjalani isoman di rumahnya masing-masing.
“Ternyata ada yang sendirian dan ada yang keluarga. Bahkan kemarin satu keluarga ada tujuh orang yang isoman,” ungkap Uthe.
Lantaran tenaga pengantar terbatas, ia hanya melayani pengiriman makanan siang gratis di wilayah Kota Madiun saja.
Bahkan, Uthe harus menggunakan jasa tukang ojek online, karena banyaknya makanan yang harus didistribusikan.
Pada hari kedua, ia mengirimkan 170 paket makanan.
Sebagian besar makanan itu dikirim dengan menggunakan jasa ojek online. Sisanya diantar stafnya ke rumah masing-masing warga yang sedang isoman.
Makanan yang dikirimkan tidak semuanya sama. Beberapa warga yang isoman hanya membutuhkan sayur dan lauk saja.
Ia pun bersyukur, niat baiknya membantu warga yang isoman mendapatkan respons dari banyak orang.
Salah satunya dari Banser Kota Madiun.
Mereka menawarkan bantuan mendistribusikan makan siang gratis bagi warga Kota Madiun yang sementara isoman.
Awalnya Uthe menggunakan anggaran pribadi.
Namun, sehari kemudian, teman-teman pengajian orangtuanya ikut membantu menutupi biaya.
Bahkan, ada warga Kota Madiun yang tinggal di Kediri ikut membantu donasi .
Uthe bertekad program bagi makan siang gratis bagi warga yang sementara menjalani isoman di rumah akan berlangsung hingga akhir masa PPKM Darurat.
“Insy Allah akan terus berjalan kalau yang membutuhkan masih banyak. Mudah-mudahan Allah bantu agar kami terus bisa membantu banyak orang,” kata Uthe.