Warga Kabupaten Bogor Kini Bisa Vaksinasi di Tiap Kecamatan, Ini Ketentuannya

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Bogor mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum di 40 kecamatan.

Persyaratan yang perlu dipenuhi agar bisa divaksinasi adalah wajib memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Kabupaten Bogor.

Bupati Bogor, Ade Yasin menyebutkan, bahwa kini vaksinasi tak hanya digelar di rumah sakit dan puskesmas.

Baca juga: Video Viral Asyik Karaoke, Kepala, 2 Bidan, dan OB Puskesmas Kabupaten Bogor Dipecat

Warga yang berusia 18 tahun ke atas sudah bisa mengakses layanan vaksinasi gratis di seluruh kecamatan.

"Ditambahnya lokasi vaksinasi Covid-19 bagi warga Bogor ini bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan program vaksin. Jadi mulai hari ini kita lakukan penyuntikan vaksin di tingkat kecamatan yang ada di seluruh Kabupaten Bogor," kata Ade di Cibinong, Selasa (13/7/2021).

"Target kami minimal 60 persen masyarakat Kabupaten Bogor harus sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19. Kalau sudah 60 persen masyarakat Kabupaten Bogor divaksinasi, nanti tidak akan ada lagi polisi jaga-jaga di jalan, makanya ikut vaksin," imbuhnya.

Baca juga: Petugas Puskesmas Berkaraoke Saat Pasien Butuh Bantuan, Bupati Bogor Kesal: Jangan Ada yang Santai-santai

Pelaksanaan vaksinasi massal ini diselenggarakan oleh Satgas Penanganan Covid-19 tingkat kecamatan secara rutin, setiap hari Senin dan Rabu selama bulan Juli.

Adapun pendaftaran pelayanan vaksinasi dibuka mulai pukul 07.30 WIB dan ditutup pukul 14.00 WIB.

Untuk petugas vaksinasi, sambung Ade, melibatkan guru SD atau SMP sebanyak 30 orang, serta staf kecamatan sebanyak 10 orang sebagai petugas registrasi atau administrasi.

"Adapun tenaga vaksinator berasal dari 101 puskesmas yang ada di wilayah kecamatan masing-masing dan untuk petugas keamanan, terdiri dari unsur Polsek, Koramil, Satpol PP Kecamatan serta Linmas," ujarnya.

Ade yang juga sebagai ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten ini menargetkan sasaran vaksinasi minimal 2.000 orang per-kegiatan dan diprioritaskan bagi penduduk ber-KTP Kabupaten Bogor atau berdomisili di Kabupaten Bogor.

Setiap pelaksanaan vaksinasi perlu memperhatikan sarana dan prasarana yang diperlukan seperti tempat representatif khusus perempuan dan jalur khusus bagi lansia, serta penyandang disabilitas.

Jaringan listrik dan internet yang stabil dan cepat juga dibutuhkan. Untuk mini ICU dan ambulans dapat berkoordinasi dengan Puskesmas setempat.

"Perlu diingat setiap kegiatan vaksin wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat, kemudian cukup bawa KTP Bogor saja," jelas dia.