Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Berobat dari Singapura, Gubernur Papua Lukas Enembe Temui 8 Partai Koalisi Bahas Kekosongan Kursi Wagub

Kompas.com - 13/07/2021, 13:35 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Jayapura Lukas Enembe kembali beraktivitas setelah hampir dua bulan menjalani pengobatan di Singapura.

Ia tiba dari Singapura pada Jumat (9/7/2021) dan sejak Senin (12/7/2021), ia kembali menjalankan tugasnya sebagai Gubernur Papua.

Di hari pertama bekerja kembali, Lukas Enembe menemui perwakilan delapan partai koalisi Lukas Enembe-Kleman Tinal Jilid II.

Mereka membahas posisi wakil gubernur yang kosong setelah Klemen Tinal meninggal pada 21 Mei 2021.

Baca juga: Gelar Rapat dengan Partai Koalisi, Gubernur Papua Ingin Kursi Wagub Segera Terisi

Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus di Jayapura pada Senin.

Ia mengatakan pertemuan silaturahmi itu diinisiasi Partai Demokrat.

"Pertemuan hari ini adalah silahturahmi antara gubernur selaku kepala daerah dan juga Ketua DPD Partai Demokrat Papua bersama delapan partai koalisi Lukas Enembe-Klemen Tinal jilid II."

"Silahturahmi ini diinisiasi oleh Partai Demokrat untuk memulai komunikasi dengan partai koalisi terkait pengisian kekosongan jabatan wakil gubernur," kata Rifai.

Baca juga: Ini Aktivitas Pertama Gubernur Papua Lukas Enembe Setelah Pulang Berobat dari Singapura

Keluarga belum izinkan Lukas layani wawancara

Jubir Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus tengah menunjukan hasil tangkapan layar perbincangan dirinya dengan Gubernur Papua, Lukas Enembe yang tengah menjalani proses pengobatan di Singapura, Jayapura, Papua, Jumat (25/6/2021)KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI Jubir Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus tengah menunjukan hasil tangkapan layar perbincangan dirinya dengan Gubernur Papua, Lukas Enembe yang tengah menjalani proses pengobatan di Singapura, Jayapura, Papua, Jumat (25/6/2021)
Walau sudah kembali beraktivitas, ajudan dan pihak keluarga masih belum mengizinkan Lukas melayani permintaan wawancara para jurnalis yang menunggu di lokasi pertemuan.

Namun Rifai meyakinkan jika kondisi kesehatan Lukas Enembe membaik.

"Lukas Enembe sudah jauh membaik. Bapak gubernur dari lubuk hati yang paling dalam mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Papua yang telah mendoakan beliau hingga bisa kembali ke Papua," kata dia.

Baca juga: Polemik Penunjukan Plh Gubernur Papua, Kapolresta Tolak Izin Demonstrasi, Kapolda Ancam Tangkap Pedemo

Melalui Rifai, Lukas juga mengatakan akan memberi perhatian serius terhadap perkembangan kasus Covid-19 di Papua yang tengah mengalami kenaikan.

Lukas juga menyampaikan rasa duka cita atas banyaknya masyarakat Papua yang meninggal karena terpapar Covid-19.

"Beliau juga menyampaikan duka yang mendalam terhadap masyarakat Papua yang meninggal karena Covid-19, oleh karena itu prokes harus dijaga lebih ketat lagi," kata dia.

Baca juga: Lukas Enembe Minta Masyarakat Tak Terprovokasi dengan Polemik Plh Gubernur Papua

Pimpin rapat dan minta kursi wagub terisi

Mendagri Muhammad Tito Karnavian bertemu dengan Gubernur Papua Lukas Enembe di Gedung Negara, Kota Jayapura, Papua, Senin (5/4/2021)Dok Staff Khusus Gubernur Papua Mendagri Muhammad Tito Karnavian bertemu dengan Gubernur Papua Lukas Enembe di Gedung Negara, Kota Jayapura, Papua, Senin (5/4/2021)
Lukas yang merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Papua memimpn rapat yang dihadiri partai koalisi di Jayapura, Senin (12/7/2021).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com