Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Lebih dari 1.000 Kasus Aktif Covid-19 di Wonogiri, Ini Penjelasan Bupati

Kompas.com - 12/07/2021, 12:25 WIB
Muhlis Al Alawi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Jumlah pasien aktif Covid-19 di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, dalam sepekan terakhir mencapai 1.076 orang.

Dari jumlah itu, 610 menjalani isolasi mandiri dan 466 orang sementara mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyatakan, tingginya kasus pasien aktif positif Covid-19 lantaran kemasifan satgas melakukan tracing dan testing di masa PPKM Darurat.

“Kalau melihat angka pasien positif Covid-19 aktif harus melihat secara utuh. Angka aktif itu didapatkan dari proses pengambilan uji swab dari tracing, tracking, dan testing-nya selama PPKM Darurat berlangsung,” ujar Jekek, sapaan akrab Joko Sutopo, saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/7/2021).

Baca juga: Lebih Efisien, Pemkab Wonogiri Masifkan Vaksinasi Covid-19 ke Desa-desa

Hingga Minggu (11/7/2021), jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Wonogiri mencapai 7.119. Dari jumlah itu, 1.076 pasien aktif, 5.526 sembuh dan 517 meninggal dunia.

Jekek membantah bahwa ribuan kasus positif aktif lantaran adanya klaster baru penyebaran Covid-19 di Kabupaten Wonogiri.

Jumlah angka pasien positif Covid-19 aktif membengkak karena akumulasi akumulasi hasil testing dan tracing saat memasuki PPKM Darurat.

Apalagi untuk tracing satu pasien positif harus dicari 25 kontak eratnya.

Tak hanya itu, semasa PPKM Darurat satu hari harus melakukan 2.050 testing secara acak.

Baca juga: Bangsal RSUD Soediran Wonogiri Diubah Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

Dengan demikian, jumlah kasus positif yang ditemukan naik drastis.

Kendati jumlah pasien aktif mencapai 1.076, setengah lebih dari jumlah itu dalam kondisi tanpa gejala karena tidak ada penyakit penyerta dan kormobidnya.

Jekek pun optimistis jumlah pasien aktif akan turun drastis manakala warga yang sementara isoman sudah selesai masa inkubasinya.

Tingkat kematian tinggi

Jekek mengatakan, dalam beberapa hari terakhir, jumlah angka kematian positif Covid-19 di Kabupaten Wonogiri meningkat tajam.

Sepekan terakhir, jumlah pasien positif Covid-19 yang meninggal mencapai 69 orang.

“Banyaknya pasien yang meninggal bukan berasal dari dalam dareah saja. Kebanyakan pasien dari luar daerah masuk ke Wonogiri dalam kondis kritis. Maka, harus dipahamkan bersama penanganan Covid-19 jangan sampai terlambat,” jelas Jekek.

Baca juga: Bangsal RSUD Soediran Wonogiri Diubah Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

Ia mencontohkan satu kasus di Desa Pule, Kecamatan Selogiri.

Satu warga setempat meninggal karena sudah dalam kondisi kritis baru dibawa ke rumah sakit.

“Keluarga tidak memberitahukan kepada pemerintah desa. Begitu korban merasa sesak napas baru kebingungan akhirnya baru dibawa ke rumah sakit. Dan dalam dua korban itu meninggal karena saat dibawa di rumah sakit saturasinya sudah sangat rendah,” ungkap Jekek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com