Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BOR RS di Banten Capai 94 Persen, Kadinkes: PPKM Darurat Penting untuk Pencegahan Dihulunya

Kompas.com - 09/07/2021, 23:58 WIB
Rasyid Ridho,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Banten mencatat angka keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit untuk pasien Covid-19 sudah mencapai 94 persen.

"BOR isolasi biasa sudah mencapai 91 persen, sedangkan ICU sudah 94 persen dan rumah singgah sampai hari ini 94,60 persen," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, dr Ati Pramudji Hastuti kepada wartawan, Jumat (9/7/2021).

Dikatakan Ati, saat ini dari 124 rumah sakit yang ada di Provinsi Banten, sebanyak 101 rumah sakit di antaranya sudah menerima pasien Covid-19.

Baca juga: Syarat Menyeberang Merak-Bakauheni Diperketat, Penumpang Wajib Bawa STRP Mulai 12 Juli

Mantan Direktur RSUD Kota Tangerang itu mengaku, Pemerintah Provinsi Banten terus berupaya meningkatkan kapasitas tempat tidur di rumah sakit.

"Kapasitasnya yang awalnya hanya 500. Kini menjadi 4.800 tempat tidur. Itu terdiri dari 387 ICU, sisanya ruang siolasi biasa, dan ini terus berproses ditingkatkan," kata Ati.

Baca juga: RSUD Malingping Banten Mulai Layani Pasien Covid-19, Ini Ketentuannya

Menurut Ati, kapasitas tempat tidur terus ditingkatkan tidak akan mencukupi jika masyarakatnya tidak membantu pemerintah memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Tapi lagi-lagi kita berbicara hanya di hilir hanya pengobatannya saja, berapa banyak pun yang kita lakukan (penambahan) fasilitasi, tidak akan bisa tertampung. Karena kasus terus meningkat," tegas Ati.

 

Untuk itu, masyarakat diminta mentaati aturan PPKM Darurat dan menerapkan protokol kesehatan.

"PPKM Darurat ini penting untuk pencegahan di hulunya," kata Ati.

Sementara itu, berdasarkan data terbaru kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Banten pada hari ini bertambah 886 kasus.

Sehingga, jumlah akumulasi kasus selama pandemi Covid-19 di tanah jawara sebanyak 67.224 kasus.

Jumlah itu terdiri dari 9.188 orang masih dirawat, 56.300 orang sembuh dan 1.736 orang meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com