BADUNG, KOMPAS.com - Satgas Covid-19 Kabupaten Badung terus menelusuri sejumlah tempat yang dikunjungi warga negara (WN) Rusia berinisial AN (33) yang kabur usai terkonfirmasi positif Covid-19 pada Minggu (4/7/2021).
Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Badung IGN Gede Jaya Saputra mengatakan, WN Rusia itu mengunjungi sejumlah tempat seperti pantai hingga rumah makan di kawasan Canggu, Badung.
"Kesehariannya kan memang tinggal di sekitar sana (Canggu), jadi tempat seperti Pantai Canggu dan tempat makan di daerah sana dikunjungi," kata Saputra saat dihubungi, Jumat (9/7/2021).
AN tinggal di sebuah vila di Jalan Pantai Batu Mejan, Canggu, Kabupaten Badung.
Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Badung dibantu Puskesmas Kecamatan Kuta Utara telah melakukan tracing terhadap penghuni vila tersebut.
Baca juga: Saugik Bagikan Nasi Kebuli Kambing untuk Pasien Covid-19 yang Isoman, Begini Ceritanya...
Satgas Covid-19 melakukan tes usap menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR) terhadap sejumlah warga yang diduga kontak erat dengan WN Rusia itu.
Saat ditanya jumlah warga yang melakukan tes usap, Saputra tak memerinci.
"Di vila itu kan ada beberapa kamar, sementara di sana yang jadi fokus tracing, hasilnya belum keluar," tuturnya.
Satgas Covid-19 akan terus memperluas tracing ke tempat lain yang diduga dikunjungi WN Rusia tersebut.
Saputra pun terus mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan untuk menekan penyebaran Covid-19.
"Prinsipnya protokol kesehatan tetap harus diterapkan dimana pun berada. Karena kita kan tidak tahu di sekeliling kita seperti apa," jelasnya.
Sebelumnya, WN Rusia berinisial AN (33), kabur setelah dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan tes usap dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
Baca juga: WN Rusia yang Kabur Usai Terkonfirmasi Positif Covid-19 Akan Dideportasi
WN Rusia itu menjalani tes usap PCR di Rumah Sakit Universitas Udayana Jimbaran pada Minggu (4/7/2021) siang. Hasil tes swab PCR tersebut keluar pada pukul 19.00 Wita.
Namun, saat menerima hasil tes tersebut, AN justru kabur. Ia baru ditangkap petugas pada Kamis (8/7/2021) sore.
Kini, AN sedang diisolasi di Hotel Ibis, Kuta, Badung, Bali untuk menjalani perawatan Covid-19. Nantinya AN akan dideportasi setelah dinyatakan negatif Covid-19.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.