KULON PROGO, KOMPAS.com– Pasien Covid-19 yang berasal dari Tangerang ditemukan sudah meninggal dunia dalam ruko di Pedukuhan 1, Kalurahan Krembangan, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Temuan itu kemudian dilaporkan ke pemerintah desa dan Polsek Panjatan.
Warga sekitar mengenal penderita Covid-19 tersebut sebagai Sutadbi (59). Ia ditemukan dalam keadaan tidur telentang dalam ruko itu setelah warga membuka paksa ruko tersebut.
“Pagi tadi, kami mau kasih makan. Memanggil tapi tak ada suara. Kami menghubungi semua pihak termasuk Puskesmas, polisi hingga BPBD. Dibuka bersama, ternyata meninggal,” kata Lurah Krembangan, Samiran, saat dihubungi, Kamis (8/7/2021).
Baca juga: Nasib Pasien Covid-19 Kulon Progo, Tak Tertampung RS hingga Pemakaman Harus Dilakukan Warga
Warga sekitar ruko sebenarnya tidak asing pada pria ini. Ia sesekali datang ke ruko untuk tinggal beberapa hari di sana lalu pergi lagi.
Warga memaklumi hal ini karena pria tersebut dikabarkan sebagai seorang pebisnis.
Samiran menceritakan, Sutadbi tak pernah datang ke ruko itu setidaknya satu tahun belakangan.
Mendadak ia muncul bersama temannya lima hari lalu.
Kepada Ketua RT setempat diberitahukan Sutadbi positif Covid-19 dan memerlukan isolasi mandiri di sana.
Baca juga: Pasien Covid-19 Meninggal Saat Isoman di Kulon Progo Meningkat, 13 Kasus dalam 5 Hari
Warga menganggap hal ini biasa karena Sutadbi memang tinggal di sana.
Pria ini tidak kelihatan keluar dari ruko beberapa hari selama isolasi.
Warga yang curiga berusaha mengetuk ruko sambil membawa makanan, Rabu (7/7/2021) malam. Warga yang memanggil hanya mendengar suara lirih dari dalam.
“Warga tidak berani masuk. Kita inisiatif memanggil Puskesmas. Mereka (puskesmas) bisa mewawancarai, dia sudah bisa duduk dan makan,” kata Samiran.