SEMARANG, KOMPAS.com - Kebakaran melanda Asrama Kodam IV Diponegoro, Kelurahan Jatingaleh, Kecamatan Candisari pada Rabu (7/7/2021) sekitar 17.00 WIB.
Kobaran api diduga muncul dari salah satu rumah yang sedang ditinggalkan pemiliknya.
Lantas, api yang membesar dengan cepat menjalar ke pemukiman warga.
Baca juga: Kebakaran di Asrama Kodam Diponegoro Semarang, Warga Dengar Ledakan
Komandan Pleton 3 Pemadam Kebakaran Wahyudi mengatakan, kejadian bermula dari kobaran api yang diduga berasal dari rumah yang ditinggalkan penghuninya.
"Berawal dari rumah 05 yang kosong. Info dari RT karena kelalaian penghuni saat pergi. Mungkin lupa meninggalkan kompor atau mematikan listrik, bisa saja itu sebagai pemicu," katanya kepada wartawan, Rabu (7/7/2021).
Pihaknya menerjunkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran dan 36 personel untuk memadamkan api.
Dalam upaya memadamkan api, petugas sempat kesulitan karena medan yang sempit.
Baca juga: Cerita Istri Pergoki Kapolsek di Semarang Selingkuh di Rest Area, Pindah ke Mobil Perempuan Lain
Selain itu, kepulan asap yang pekat juga cukup mengganggu pernapasan petugas.
"Medan yang sempit membuat armada dan mobil kesusahan untuk mendekat sehingga harus menggelar selang yang banyak. Akibat asap, personel juga terjadi lemes-lemes," ujarnya.
Kendati demikian, beruntung kebakaran itu tak memakan korban jiwa.
Hanya saja, ada sembilan rumah warga yang hangus dilahap jago merah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.