Bambang menduga banyaknya jenazah yang dimakamkan secara prokes lantaran melonjaknya kasus Covid-19 di seluruh Indonesia selepas libur Lebaran.
Kendati demikian tak semua jenazah yang dimakamkan kiriman dari rumah sakit di Kabupaten Wonogiri.
Tim juga memakamkan banyak jenazah dengan protokol Covid-19 yang dikirimkan dari luar daerah seperti Jakarta, Jawa Timur, Solo dan Sukoharjo.
Baca juga: Makamkan 20 Jenazah dengan Protokol Covid-19 dalam Sehari, Relawan di Ponorogo Kewalahan
Meski dibanjiri kiriman jenazah untuk dimakamkan secara prokes, kata Bambang, semuanya dimakamkan dengan lancar.
Pasalnya sudah banyak relawan ditingkat desa yang mampu memakamkan jenazah secara prokes Covid-19.
“Bahkan sekarang makin banyak desa yang mau membentuk relawan agar mereka memiliki tanggung jawab kemanusiaan. Salah satunya memakamkan jenazah dengan prokes,” kata Bambang.
Baca juga: Hingga Juni 2021, 580 Jenazah di Solo Dimakamkan dengan Protap Covid-19
Saat ini BPBD Wonogiri terus mendorong masyarakat ditingkat desa agar berpartisipasi membantu warga untuk dukungan pemakaman prokes Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.