Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

21 Titik Penyekatan di Yogyakarta Selama PPKM Darurat, Simak Lokasinya

Kompas.com - 07/07/2021, 19:31 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi melakukan penyekatan di 21 titik selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di Yogyakarta.

Kepala Subbidang (Kasubbid) Penerangan Masyarakat Polda DI Yogyakarta AKBP Verena SW menjelaskan, penyekatan di 21 titik bertujuan untuk mengurangi mobilitas warga.

Baca juga: PPKM Darurat di Bantul, Jalan Imogiri Barat dan Parangtritis Ditutup 24 Jam

Dari jumlah tersebut, 6 titik berada di Sleman yakni, Prambanan, Tempel, Gejayan, Jalan Kaliurang, Nologaten, Depok, dan di bawah jembatan layang Janti.

“Selain di Sleman juga ada di Kulon Progo itu di Temon dan Wates, lalu di Gunungkidul di Bunder Patuk, Bantul ada di Srandakan dan pos TPR Parangtritis. Sedangkan di Kota di beberapa titik yakni di Malioboro, Pos Tugu, Kridosono, Pos Gardu Anim,” katanya kepada wartawan, Rabu (7/7/2021).

Verena mengatakan, warga yang boleh melintas di pos penyekatan yang benar-benar memiliki urusan penting.

“Harapannya kita masyarakat tidak mobilisasi baik lingkup kecil maupun antarkota dan kabupaten. Targetnya masyarakat di rumah saja,” ucap dia.

Baca juga: 2 Hari Penyekatan Perbatasan, 208 Kendaraan Menuju Blitar Diminta Putar Balik ke Malang

Masih kata Verena, untuk pelaku perjalanan yang akan masuk DI Yogyakarta harus menunjukkan hasil swab PCR atau swab antigen, dan kartu vaksin.

“Sesuai Inmendagri bahwa untuk melakukan perjalanan harus melengkapi kartu vaksin atau hasil PCR. Ini menjadi tugas pokok di perbatasan,” imbuhnya.

Selama dilakukan penyekatan, Polda DI Yogyakarta telah memeriksa 566 kendaraan pada hari pertama, hari kedua 649, hari ketiga 2.188, dan keempat 1.020. 

Petugas juga telah memutar balik ratusan kendaraan bermotor tiap harinya.

“Upaya putar balik yang tidak sesuai prokes hari pertama 160 kendaraan, kedua 112, ketiga 34, keempat ada 742.  Jadi secara garis besar sampai sekarang pemeriksaan kendaraan ada 4.431, putar balik 1.048 kendaraan,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com