Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamekasan Zona Merah, Pasien Kritis Mayoritas akibat Varian Delta

Kompas.com - 07/07/2021, 17:16 WIB
Taufiqurrahman,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, kini berstatus zona merah. atau risiko tinggi penularan virus corona.

Selain Kabupaten Pamekasan, 2 kabupaten lainnya di Madura, yakni Bangkalan dan Sampang juga masuk zona merah.

Data terakhir yang dirilis Satgas Covid-19 Kabupaten Pamekasan pada Selasa (6/7/2021), jumlah pasien sudah yang tercatat mencapai total 1.405.

Baca juga: 10 Pegawai Positif Covid-19, Puskesmas Tlanakan Pamekasan Ditutup

Pada Selasa ini, ada tambahan 13 pasien baru.

Sementara yang isolasi sebanyak 142 orang.

Jumlah pasien yang meninggal sudah mencapai total 122 orang.

Ketua Satgas Penanganan Pasien Covid-19 Rumah Sakit Smart Pamekasan Syaiful Hidayat menjelaskan, pasien yang datang ke rumah sakit dalam keadaan parah.

Bahkan ada yang meninggal saat baru ditangani di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Rata-rata pasien yang datang sudah mengalami sesak akut dan tidak sadarkan diri.

"Kondisi pasien yang sudah parah datang ke rumah sakit, didominasi Covid varian baru, yakni varian delta (B.16.17.2) seperti yang terjadi di Kabupaten Bangkalan," ujar Syaiful Hidayat saat dihubungi, Rabu (7/7/2021).

Baca juga: Ada RS Rujukan Covid-19 di Pamekasan yang Tak Punya Ventilator

Menurut dokter yang akrab disapa Yayak ini, varian delta diketahui setelah beberapa sampel pasien dikirim ke laboratorium Covid-19 di Surabaya.

Kabupaten Pamekasan terbilang lambat mendeteksi adanya varian baru.

Pasalnya, satu-satunya lab yang bisa mendeteksi varian baru di Jawa Timur hanya ada di Surabaya.

"Kami harus antre untuk mengetahui adanya varian baru, karena laboratoriumnya cuma satu di Jawa Timur," kata Yayak.

Baca juga: Pasien Covid-19 Membeludak, RSU Smart Pamekasan Bangun Tenda Darurat

Sementara untuk ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RS Smart sebanyak 88 persen, atau sudah penuh dengan pasien.

"Saya imbau kepada masyarakat, selama masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, agar lebih disiplin lagi dalam menjalankan protokol kesehatan. Kondisi Pamekasan sudah semakin parah dan menjadi zona merah," kata Yayak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com