Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

48 Orang Terdeteksi Positif Covid-19 Setelah Tiba di Bandara Manado

Kompas.com - 07/07/2021, 11:50 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Khairina

Tim Redaksi

 

MANADO, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara mengumumkan ada 48 orang terdeteksi positif Covid-19 setelah tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado.

"Puluhan pelaku perjalanan ini asalnya dari Pulau Jawa, Papua, Pulau Bali, terjaring pada saat landing di Bandara Sam Ratulangi. Mereka diisolasi di Bapelkes sekarang," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara, Steaven Dandel, lewat pesan singkat, Rabu (7/7/2021).

Para pelaku perjalanan ini lebih dulu dilakukan rapid test antigen ketika tiba di bandara dan hasilnya reaktif. Kemudian dilakukan test PCR dan hasilnya positif Covid-19.

Baca juga: Pembangunan GOR Manahan, Pemkot Solo Kirim Surat Minta 400 Tabung Gas

"Karena semua menggunakan dokumen perjalanan swab antigen dan PCR," ujarnya.

Ke-48 orang yang terdeteksi positif Covid-19 di bandara bagian dari 162 kasus baru yang diumumkan Satgas pada Selasa (6/7/2021) malam.

Dengan demikian, jumlah akumulasi pasien terkonfirmasi positif di Sulawesi Utara sebanyak 16.773 kasus. Rinciannya, 15.447 orang sudah sembuh, 560 orang meninggal dunia, dan 766 masih dirawat.

Hingga kini, sebanyak 9 kabupaten dan kota di Sulawesi Utara berstatus zona oranye atau berisiko sedang penularan Covid-19.

Kesembilan daerah itu adalah Manado, Tomohon, Bitung, Kotamobagu, Minahasa, Minahasa Utara, Minahasa Tenggara, Bolaang Mongondow Timur, dan Sangihe.

Dengan berubahnya status 9 daerah ini, maka tinggal 6 daerah di Sulawesi Utara yang masih berstatus zona kuning.

Baca juga: 7 Pemerkosa Gadis Penyandang Disabilitas di Manado Ditembak, 1 Menyerahkan Diri

Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengatakan, kasus baru Covid-19 di Sulawesi Utara selama satu minggu ini melonjak.

"Bahkan 90 persen yang terkena Covid-19 rata-rata pelaku perjalanan dari luar," kata Olly saat memberikan keterangan pers usai rapat paripurna di Kantor DPRD Sulut, Rabu (30/6/2021).

Olly pun kembali memperketat aktivitas kedatangan penumpang di Bandara Internasional Sam Ratulangi  Manado.

Setiap orang yang datang di bandara diwajibkan kembali menjalani pemeriksaan Covid-19.

"Penumpang lokal yang datang kalau dulu  torang  (kita) akan lakukan seperti dulu. Harus rapid (test) antigen lagi di bandara," kata Olly.

Gubernur Olly telah mengeluarkan surat edaran diperketatnya aktivitas penumpang yang tiba bandara. Surat Edaran Nomor: 440/21.4093 /Sekr-Dinkes diterbitkan pada Rabu (30/6/2021).

SE itu tentang ketentuan pemeriksaan swab PCR dan rapid antigen bagi  pelaku perjalanan di Provinsi  Sulawesi Utara.

Ada lima poin dalam SE tersebut, di antaranya seluruh pelaku perjalanan yang tiba di Bandara Sam Ratulangi  Manado wajib test rapid antigen saat kedatangan.

Lalu, pelaku perjalanan dari luar negeri dan atau dalam negeri mewajibkan test swab PCR sebagai persyaratan untuk masuk ke Sulawesi Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com