BANDUNG, KOMPAS.com - PT Migas Hulu Jabar (MUJ), PT MUJ ONWJ, PT Energi Negeri Mandiri (ENM), dan PT Krakatau Steel berkolaborasi membantu ketersediaan oksigen di rumah sakit dan pelayanan kesehatan dalam penanganan Covid-19.
"Program ini sampai 20 Juli 2021," ujar Kepala Divisi Pengembangan Usaha PT ENM, Mungki Rahadian saat dihubungi Kompas.com, Selasa (6/7/2021).
Mungki mengatakan, ada lima persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan bantuan corporate social responsibility (CSR) tersebut.
Baca juga: Krakatau Steel Sediakan Oksigen Gratis untuk DKI Jakarta dan Banten
Pertama, pemohon adalah rumah sakit, unit pelayanan kesehatan, dan pemerintah daerah.
"Kami tidak melayani permintaan individual," tutur Mungki.
Kedua, oksigen yang dikirimkan gratis dan tidak boleh diperjualbelikan oleh pemohon atau siapa pun.
Ketiga, pemohon menyampaikan surat pemintaan kebutuhan kepada PT ENM.
Baca juga: Direktur RS di Bandung Deg-degan, Stok Oksigen Tak Setara Kebutuhan
Keempat, pemohon membuat surat pernyataan.
Kelima, pemohon mengisi form pengajuan melalui https://bit.ly/36a6Knv .
Menurut Mungki, pihaknya hanya memfasilitasi pengiriman tabung kosong ke fasilitas pengisian ulang oksigen.
Itu artinya, PT ENM tidak menyediakan tabung oksigen.
"Kabar terbaru, kami membangun kerja sama antara Pemkot Bekasi-PT MUJ dalam penyediaan posko pendistribusian tabung oksigen untuk meng-cover area sekitar Bekasi, Bogor, dan Depok yang berlokasi di GOR Kota Bekasi," tutur dia.
Sementara itu, Direktur Utama MUJ Begin Troys mengatakan, pihaknya diminta Pemrpov Jabar untuk membantu kebutuhan oksigen di rumah sakit yang beberapa hari terakhir mulai kekurangan.
Berdasarkan kajian awal, permintaan rumah sakit akan tabung oksigen cukup melonjak.
Sejak dapur logistik tabung oksigen MUJ dibuka pada Jumat (2/7/2021), beberapa rumah sakit di Jabar mulai mengajukan permohonan kepada MUJ.
Baca juga: Perjuangan Mira, Pontang-panting Cari Oksigen untuk Ibu
Hingga Senin kemarin, ratusan tabung sudah disuplai kepada beberapa rumah sakit, seperti di Bandung Barat, Kota Bandung, Kota Cimahi, dan Kota Bekasi, yang pasokan tabungnya sudah amat menipis.
“Melihat bagaimana rumah sakit mulai sulit menjaga neraca peralatan oksigen karena meningkatnya jumlah pasien Covid, di sini kita turun untuk membantu meringankan atas nama kemanusiaan,” ucap dia.
MUJ berkomitmen terus mensuplai tabung oksigen selama persediaan masih ada.
Begin memprediksi, permintaan beberapa rumah sakit masih untuk kebutuhan oksigen akan meningkat dalam beberapa hari ke depan.
"Dari mitigasi, permintaan oksigen diprediksi terus meningkat. Insya Allah kita bersama PT Krakatau Steel Grup bisa menyediakan 150 tabung sehari,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.