Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Semarang Berkerumun dan Makan di Tempat Bakal Disemprot Mobil Damkar

Kompas.com - 06/07/2021, 06:13 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Warga yang masih nekat berkerumun di Kota Semarang, Jawa Tengah, bakal disemprot air dari mobil pemadam kebakaran.

Hal ini dilakukan sebagai upaya menekan angka Covid-19 yang terus meningkat.

Seperti yang terjadi pada Senin (5/7/2021), petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mendapati banyak warga berkerumun saat sedang makan di sejumlah warung dan pujasera.

Baca juga: Istri Kades Terpapar Covid 19 Tolak Petugas Saat Rumahnya Hendak Disemprot Disinfektan

Alhasil, tempat yang menimbulkan kerumunan itu dibubarkan petugas dengan cara disemprot air dari mobil pemadam kebakaran.

Kepala Satpol PP Kota Semarang Fajar Purwoto mengatakan, pihaknya tidak tebang pilih dalam menindak tegas masyarakat yang melanggar peraturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Operasi yustisi Satpol PP di Mijen SemarangKOMPAS.com/istimewa Operasi yustisi Satpol PP di Mijen Semarang

Tindakan tegas ini dilakukan agar masyarakat mematuhi peraturan sehingga angka Covid-19 bisa segera menurun.

"Kami lalukan penyemprotan karena sudah darurat. Yang kita semprot kerumunan orangnya. Kita sekarang tidak banyak omong langsung kita semprot," jelas Fajar saat dihubungi Kompas.com, Senin (5/7/2021).

Baca juga: PKL Alun-alun Purwokerto Disemprot Disinfektan, Bupati Minta Maaf

Fajar mengatakan pedagang hanya boleh beroperasi dengan menyediakan layanan take away sehingga tidak boleh makan di tempat.

Sementara tempat usaha yang boleh buka hanya menjual kebutuhan pokok, bukan barang-barang lain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com