Terkait suplai oksigen sendiri, menurut informasi yang didapatkan Iqbal, saat ini terdapat gangguan produksi, namun pihaknya tak mengetahui dengan jelas penyebabnya.
"Kabar terakhir, produksinya itu ada gangguan produksi, itu saya tidak tahu," ucapnya.
Pasokan oksigen ke RS Al Islam sendiri, lanjutnya, seharusnya rutin dikirim setiap harinya. Bahkan, terakhir pengiriman bisa mencapai tiga kali sehari karena kebutuhannya yang cukup tinggi.
"Mungkin 2-3 hari ini terus jadi masalah, sampai kita juga seminggu terakhir ini tidak dikirim. Tetapi harus bawa sendiri, mencari sendiri seperti hari ini (5/7/2021) datang langsung ke tempat produksi gas," ucapnya.
Saat ini, ada sekitar 93 tabung oksigen ukuran besar yang masih dimiliki rumah sakit. Bahkan, sebelum pandemi oksigen cair biasanya dikirim setiap lima hari.
"Setelah Covid-19 hampir setiap hari, oksigen tabung itu dulu tiap 2 hari, sekarang sehari bisa 3 kali," ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak pemerintah terkait soal kelangkaan pasokan oksigen tersebut.
Pihak rumah sakit hanya berharap pasokan oksigen tersedia dengan aman.
"Ya kita berusaha saja, kalau koordinasi dengan pihak-pihak terkait sudah dilakukan permasalahannya. Cuman ini urusannya bukan soal kesehatan saja, sudah disampaikan ke pihak-pihak terkait," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.