Untuk puskesmas meliputi Puskesmas Balowerti, Puskesmas Kota Wilayah Selatan, Puskesmas Kota Wilayah Utara, Puskesmas Sukorame, Puskesmas Mrican, Puskesmas Campurejo, Puskesmas Pesantren I, Puskesmas Pesantren II, serta Puskesmas Ngletih, Kota Kediri.
"Selain itu kami juga lakukan vaksinasi mobile, dari puskesmas akan mendatangi kelurahan-kelurahan sesuai jadwal vaksinasi bagi warganya, supaya lebih dekat dan mudah dijangkau," imbuh Alfan.
Dijelaskan oleh Alfan, sesuai dengan tahapan, saat ini pihaknya fokus pada penyuntikan untuk lansia dan pra lansia, sembari melakukan pendataan vaksinasi bagi usia 18 tahun ke atas.
Data yang ada, untuk kelompok usia di atas 18 tahun itu tercatat sudah ada 5.000-an orang yang telah mendaftar melalui form yang telah disediakan. Tinggal menunggu jadwal vaksinasinya.
Baca juga: Kejar 6.000 Dosis Vaksin Per Hari, Kediri Rekrut 304 Relawan
Untuk jenis vaksin, Alfan menyebutkan, ada dua jenis vaksin yang digunakan dalam kegiatan vaksinasi di Kota Kediri, yakni CoronaVac/Sinovac dan Astrazeneca.
Adapun capaian vaksin, menurut Alfan, hingga Sabtu (3/7/2021), keberhasilan vaksin di Kota Kediri telah mencapai peringkat 5 terbanyak di Provinsi Jawa Timur.
Capaian jumlah vaksin untuk beberapa target sasaran sudah melebihi 100 persen. Misalnya untuk tenaga kesehatan target 4.730 orang, telah tervaksin 5.627 orang untuk dosis pertama dan 5.127 orang untuk dosis kedua.
Untuk petugas pelayan publik sasaran 23.377 orang, telah tervaksin 70.811 orang pada dosis pertama dan 19.801 orang untuk dosis kedua. Serta kelompok lansia dan pra lansia sasaran 27.749 orang telah tervaksin 13.565 orang untuk dosis pertama dan 4.034 orang untuk dosis kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.