KEDIRI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, terus menggenjot vaksinasi dengan target terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok. Ini sebagai upaya mengendalikan peningkatan kasus Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Fauzan Adima mengatakan, saat ini setiap harinya di fasilitas kesehatan dilakukan vaksinasi pada kisaran 3.500-4.000 dosis per hari.
"Itu sudah kita tambah, dari yang awalnya cuma 1.000 dosis per hari," ujar Fauzan Adima lewat keterangan resmi Dinas Komunikasi dan Informatika Pemkot Kediri, Minggu (4/7/2021).
Jumlah tersebut juga akan ditambah lagi hingga 5.000-6.000 dosis. Ini untuk memenuhi target nasional, di mana pada Agustus total 70% masyarakat harus telah tervaksin untuk mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity.
Untuk pencapaian itu, pihaknya mengupayakan pelaksanaannya semaksimal mungkin. Mulai dari menjalin kerja sama dengan institusi kesehatan hingga pendirian pos layanan vaksinasi.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Pedagang Emas Mulai Terkuak, Pria Selingkuhan Istri Korban Jadi Tersangka
Fauzan menjelaskan, percepatan vaksinasi Covid-19 di Kota Kediri akan terus diupayakan semaksimal mungkin.
"Sesuai perintah dari pusat dan arahan dari Wali Kota Kediri, kami akan terus kebut pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Kediri," pungkasnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Alfan Sugiyanto menambahkan, penyuntikan vaksin berlangsung setiap hari di fasilitas layanan kesehatan yang telah ditunjuk.
"Senin sampai Sabtu kegiatan vaksinasi terus bergulir di puskesmas. Untuk di rumah sakit juga dilakukan vaksinasi mulai hari Senin hingga Jumat," jelas Alfan.
Fasilitas kesehatan yang melayani vaksinasi di Kota Kediri meliputi RSUD Gambiran, RS Bhayangkara, RS DKT, RS Dhaha Husada, RS Muhamadiyah Ahmad Dahlan, RS Baptis, RS Lirboyo.