Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaster Keluarga Tulari Tetangga, 28 Warga Positif Covid, Satu RT di Kebumen "Lockdown"

Kompas.com - 03/07/2021, 17:47 WIB
Iqbal Fahmi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Sedikitnya 28 warga RT 003 RW 001 Desa Semondo, Kecamatan Gombong, Kebumen, Jawa Tengah terpapar Covid-19. Diduga penularan terjadi pada lingkup keluarga dan tetangga.

Ketua RW 001 Desa Semondo, Martono (56) mengatakan, akibat klaster ini warga setempat memutuskan untuk lock down satu RT selama 10 hari terhitung sejak Sabtu (3/7/2021).

Portal dipasang di sejumlah akses jalan untuk membatasi warga dari luar daerah yang akan masuk ke daerah tersebut.

"Sebelum swab masal, ada enam warga yang positif. Setelah swab masal, total di RT kami ada 28 warga positif. Dalam satu KK ada yang positif dua sampai tiga bahkan lebih," katanya, Sabtu (3/7/2021).

Baca juga: PPKM Darurat, Bupati Kebumen: Sudah Diberlakukan Lebih Dulu

Lockdwon mikro bersifat fleksibel, jika 1 anggota keluarga positif, sekeluarga isoman

Meski demikian, Martono menjelaskan jika lockdown mikro yang diberlakukan bersifat fleksibel. Artinya, keluarga yang seluruh anggotanya sehat diperbolehkan beraktivitas.

Sebaliknya, jika ada satu saja yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka seluruh anggota keluarga diwajibkan isolasi mandiri (isoman).

"Warga yang positif atau yang sedang menjalani Isoman bisa keluar paling hanya ke depan rumah. Itupun hanya untuk berjemur," katanya.

Baca juga: Satu RT di Lamper Kidul Semarang Lockdown Setelah 11 Warga Positif Covid-19

Pendatang dari luar akan didata petugas

Sementara untuk pendatang dari luar yang akan masuk ke RT tersebut akan didata oleh petugas.

Pemerintah desa setempat turut melibatkan Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk ikut mengawasi protokol kesehatan warga selama lock down.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

JATENG/4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

JATENG/4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com