Sebanyak 10 ton porang sudah dipanen oleh petani di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Para petani bersuka cita menyambut panen perdana. Pasalnya, porang yang mereka tanam, tampak mengesankan. Misalnya, dari segi bobot, ada yang mencapai 8 kilogram.
Seorang petani porang, Dani (40), mengaku, harga jualnya pun menggiurkan. Untuk harga jual di tingkat petani, saat ini seharga Rp 7.000 per kilogram umbi basah.
Hal ini berdampak pada omzet yang didapat. Omzet yang diperoleh Dani bisa mencapai Rp 210 juta, dari modal produksi Rp 100 juta.
“Alhamdulilah sudah ada yang siap tampung. Menunggu semua beres panen dulu,” tuturnya, Selasa (29/6/2021).
Melihat capaiannya ini, dia optimistis bisa memanen 30 ton porang.
Baca selengkapnya: Pesta Porang, Petani Cianjur Untung Besar
"Saya mohon maaf kepada seluruh warga Jabar karena 27 daerah akan mengalami situasi kurang menyenangkan selama dua minggu ke depan. Tapi, itu semata untuk mengendalikan Covid-19," ungkapnya, Kamis (1/7/2021).
Pria yang kerap disapa Emil ini menerangkan, sesuai kebijakan pusat, PPKM Darurat ini bakal mengetatkan aktivitas warga. Dari mal, tempat ibadah, dan lokasi wisata bakal ditutup.
Emil merinci, di Jabar bakal ada 27 kabupaten/kota yang mengikuti PPKM Darurat.
Adapun PPKM Darurat akan dimulai pada 3-20 Juli 2021 di Pulau Jawa dan Bali.
Baca selengkapnya: Ridwan Kamil: Mohon Maaf, Seluruh Warga Jabar...
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Ogan Komering Ilir Amriza Nursatria; Kontributor Semarang, Riska Farasonalia; Kontributor Cianjur, Firman Taufirrahman; Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani | Editor: Aprillia Ika, Dony Aprian, Abba Gabrillin, I Kadek Wira Aditya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.