Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Kecamatan di Lamongan Zona Merah, Bupati: Kami Ketati PPKM Mikro

Kompas.com - 01/07/2021, 16:55 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Jumlah kecamatan zona merah di Kabupaten Lamongan bertambah.

Kepastian ini didapat, setelah Kecamatan Brondong dan Paciran mengikuti jejak Lamongan Kota dan Kembangbahu.

Menurut data Satgas penanganan Covid-19 Lamongan, Rabu (30/7/2021) malam per pukul 19.00 WIB, selain empat kecamatan di zona merah tersebut, empat kecamatan lain termasuk dalam zona oranye yakni Babat, Ngimbang, Mantup dan Sukodadi.

Baca juga: Kisah Aurel, Bocah yang Selamat dari Tragedi KMP Yunicee, Orangtua dan Kakak Belum Ditemukan

Hanya satu kecamatan yang masih berada dalam zona hijau yakni, Sarirejo. Mayoritas dari 27 kecamatan di Lamongan, masuk dalam zona kuning.

"Sebenarnya kami juga akan melakukan vaksinasi pada nelayan, masih kami komunikasikan terkait jadwal dan sebagainya. Tapi khusus Paciran dan Brondong akan lebih kami ketati, khususnya di PPKM Mikro ini,” ujar Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di sela agenda peninjauan vaksinasi di halaman Koramil Kota Lamongan, Kamis (1/7/2021).

Yuhronur yang melakukan peninjauan vaksinasi didampingi Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono menambahkan, telah mengeluarkan surat edaran mengenai penguatan dan pengetatan pelaksanaan PPKM Mikro di Lamongan pada 21 Juni 2021 lalu.

Surat itu sudah ditujukan kepada seluruh Camat dan juga para Kepala Desa yang ada di Lamongan.

Namun seiring dengan pengumuman pemerintah pusat memberlakukan PPKM Darurat Jawa-Bali pada tanggal 3 hingga 20 Juli 2021 mendatang, maka Pemkab Lamongan masih menunggu instruksi dan petunjuk lebih lanjut dari pemerintah pusat. 

Baca juga: Kronologi Remaja Difabel Disekap 3 Hari dan Diperkosa, Bermula Kenalan via Telepon

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com