Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenaga Medis Terpapar Covid-19, 3 Faskes di Ambon Tutup Sementara

Kompas.com - 30/06/2021, 16:54 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Pelayanan kesehatan di dua pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) dan satu klinik mata di Kota Ambon akan ditutup sementara, setelah tenaga medis di tiga fasilitas kesehatan (faskes) tersebut terpapar Covid-19.

Tiga faskes di Ambon yang akan ditutup itu yakni Puskesmas CH. M Tiahahu di Jalan Imam Bonjol Kecamatan Sirimau, Puskesmas Hative Kecil Kecamatan Sirmau, dan UPTD Klinik Mata Vlisingen Passo, di Kecamatan Baguala.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Ambon, Joy Adriaansz mengatakan, penutupan tiga faskes tersebut akan dilakukan mulai Kamis (1/7/2021) besok setelah tiga tenaga kesehatan di tiga fakskes itu dinyatakan positif terpapar corona.

“Ada tiga tenaga medis di tiga faskes itu yang positif sehingga mulai Kamis besok 1 Juli 2021 tiga faskes itu akan ditutup sementara,” kata Joy kepada wartawan di Kantor Wali Kota Ambon, Rabu (30/6/2021).

Baca juga: Bandar Arisan Menurun Senilai Rp 1,5 M Menghilang, Korban Mengadu ke Polisi

Ia mengatakan, selama penutupan tiga fakses tersebut, warga yang hendak berobat agar bisa ke Puskesmas dan klinik mata terdekat.

Dinas Kesehatan Kota Ambon akan melakukan tracing dengan melakukan test swab PCR bagi tenaga kesehatan yang bertugas di tiga faskes tersebut.

“Nakes di tiga faskes akan menjalani tes swab PCR, nanti dilakukan tim dari dinas kesehatan,” ujarnya.

Ia menambahkan penutupan sementara tiga faskes itu baru akan dibuka kembali setelah seluruh tenaga kesehatan melakukan swab PCR serta sterilisasi terhadap tiga faskes itu dilakukan.

“Swab PCR bagi para nakes akan dilakukan besok bagi seluruh tenaga kesehatan dan penutupan akan dilakukan sampai hasil tes PCR itu keluar,” lanjutnya.

 Baca juga: 23 Korban Selamat Tak Masuk Manifes KMP Yunicee yang Tenggelam

 

Menurut Joy apabila ada tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif saat tracing, maka akan dilakukan perawatan.

Sedangkan bagi nakes yang hasilnya menunjukan negatif Covid-19 akan kembali bekerja. 

“Setelah ada yang ditemukan positif, akan dilakukan perawatan sedangkan yang negatif akan tetap melaksanakan aktivitas,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com