Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Penembakan Misterius di Sarolangun, Polda Jambi Temukan Fakta Baru

Kompas.com - 30/06/2021, 08:59 WIB
Jaka Hendra Baittri,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


JAMBI, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Jambi menemukan petunjuk dalam kasus penembakan di Desa Rangkiling, Kabupaten Sarolangun.

Pelaku ternyata punya tempat latihan menembak.

“Saksi yang ada di lokasi mendengar tersangka beberapa kali melakukan latihan menembak tidak jauh dari tempat kejadian. Mereka menembak dan terengar suaranya,” kata Kepala Kepolisian Daerah Jambi Irjen Albertus Rachmad Wibowo di Polda Jambi, Selasa (29/6/2021).

Baca juga: Tembak Korbannya di Sebuah Restoran, Polda Jambi Buru Pelaku Penembakan di Sarolangun

Polisi juga mendapatkan rekaman video saat pelaku melakukan latihan menembak.

”Tempat latihannya tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP), dekat restoran itu. Lebih kurang 20 meter dari jalan raya,” kata Rachmad.

Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif dan penyebab pelaku melakukan penembakan.

Sebelumnya, satu pelaku tewas saat terjadi baku tembak dengan polisi di Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, Senin (28/6/2021).

“Kalau seandainya dua lagi tertangkap dalam keadaan hidup, kita akan gali motifnya,” kata Rachmad.

Baca juga: Cari Tahu soal Vaksinasi, Warga Kota Jambi Diminta Datang ke Puskesmas

Menurut Rachmad, kasus ini menjadi perhatian serius polisi.

Dalam beberapa waktu terakhir, ada 3 kali kejadian yang melibatkan senjata api di Sarolangun.

“Ada dua kejadian sebelumnya. Pertama dengan motivasi pinjam-meminjam sepeda motor. Satu lagi pencurian getah karet, korban ditembak, pelakunya sudah ditangkap,” kata Rachmad.

 

Kronologi kejadian

Kasus ini berawal pada 2 Juni 2021.

Korban bersama 4 rekannya menggunakan mobil sedang menuju Kabupaten Muratara.

Kemudian di tengah perjalanan mereka istirahat dan makan di Sarolangun.

Mereka kemudian berhenti di rumah makan pada pukul 18.30 WIB.

Namun, saat baru turun dari mobil, korban langsung terkena tembakan dari arah rumah makan.

Pelakunya ada tiga orang yang tak dikenal.

“Masing-masing menggunakan senjata api dengan jarak tembak lebih kurang 5 meter,” kata Rachmad.

Korban mengalami luka tembak di bagian punggung.

Korban dan rekannya langsung kabur dan melaporkan kejadian itu kepada polisi.

Rachmad mengatakan, polisi belum menemukan dugaan terkait kasus terorisme.

Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com