Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Banyuwangi Buka 3.937 Lowongan ASN, PPPK Tak Ada Syarat IPK Minimal

Kompas.com - 29/06/2021, 17:10 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Pendaftaran lowongan aparatur sipil negara (ASN) 2021 di Banyuwangi dimulai 30 Juni-21 Juli 2021 secara online.

Pemkab Banyuwangi membuka 3.937 lowongan ASN 2021, yang terdiri atas calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Terkait PPPK, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menetapkan kebijakan, tidak ada syarat minimal Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).

Hal ini untuk memberi kesempatan seluruh tenaga honorer yang selama ini telah mengabdi untuk ikut seleksi PPPK tanpa bingung dengan syarat IPK minimal.

”Benar memang untuk PPPK, Bupati Banyuwangi mengambil kebijakan tidak ada syarat IPK,” ujar Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Banyuwangi Nafiul Huda, Selasa (29/6/2021).

Menurutnya, tidak adanya syarat IPK minimal adalah apresiasi untuk para tenaga honorer yang selama ini telah mengabdi.

Baca juga: Jadwal Resmi Pendaftaran dan Seleksi CPNS 2021

Huda memerinci, formasi yang dibutuhkan adalah 3.624 tenaga guru untuk formasi PPPK, terdiri atas 764 guru SMP, 2.308 guru kelas, dan 552 guru pendidikan jasmani dan kesehatan (penjaskes) Sekolah Dasar (SD).

Termasuk di dalamnya ada guru agama Islam, Hindu, dan Kristen. Juga dibuka rekrutmen guru mata pelajaran umum seperti guru Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Bimbingan Konseling, IPA, IPS, Matematika, PPKn, Prakarya dan Kewirausahaan, Seni Budaya, dan TIK.

Formasi lainnya adalah CPNS tenaga kesehatan 115 orang dan PPPK tenaga kesehatan 122 orang. Selebihnya, total tenaga teknis lainnya sebanyak 76 formasi, yakni 41 CPNS dan 35 PPPK.

Formasi tenaga teknis di antaranya asesor SDM, medik veteriner, pekerja sosial, jasa konstruksi, penata ruang, dan lainnya.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengajak putra-putri terbaik Banyuwangi untuk ikut bergabung memajukan daerah.

”Tambahan PPPK maupun PNS hasil rekrutmen ini akan semakin memperkuat tim pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan, sekaligus menjalankan kerja-kerja inovasi agar kita bisa melewati pandemi Covid-19 ini dengan baik,” papar Ipuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com