Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danau Buyan dan Tamblingan di Bali Alami Penyurutan Air, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 29/06/2021, 15:57 WIB
Ach Fawaidi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

Menurut Andi, berkurangnya air terus terjadi setiap tahun. Pada tahun 2011 misalnya, kedalaman air Danau Tamblingan diukur mencapai 72 meter.

Sedangkan tahun 2021 kedalaman airnya hanya 38 meter.

Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng, I Gede Melanderat mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan dari masyarakat terkait penyurutan air Danau Buyan dan Danau Tamblingan.

Pihaknya saat ini tengah melakukan monitoring terkait penyebab kenapa air di dua danau itu menurun.

Baca juga: Cerita Nelayan Sulawesi, Terombang-ambing di Laut hingga Ditemukan di Bali, Buat Layar dari Sarung dan Minum Air Hujan

Hasil monitoring itu, nantinya akan langsung disampaikan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang memiliki ranah dan kewenangan soal itu.

"Tapi secara umum kami selalu stakeholder yang membidangi tugas dan fungsi kondisi lingkungan hidup yang ada di Kabupaten Buleleng sudah mulai monitoring dan evaluasi terhadap apa yang terjadi," tuturnya.

Melanderat menyebutkan, hasil monitoring sementara menunjukkan penyurutan air salah satunya karena adanya kemarau yang berkepanjangan pada tahun 2020 lalu.

Kemarau itu mempengaruhi stok air di dalam tanaman untuk menyuplai air ke dua danau itu.

Baca juga: Belum Selesai Memakamkan Jenazah Kedua, Sudah Ada Antrean 3 Jenazah

Selain kemarau yang berkepanjangan, terjadinya longsor di sekitar danau juga menjadi salah satu penyebab.

Longsor itu mengakibatkan terjadinya peningkatan endapan di dalam danau sehingga mempengaruhi volume air.

Meski begitu, Melanderat tak memberikan jawaban saat ditanya apakah kerusakan hutan menjadi salah satu penyebab penyurutan air di Danau Buyan dan Danau Tamblingan.

"Kalau bicara soal kerusakan hutan, itu ranah BKSDA," singkatnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com