Diceritakan Roni, istrinya meninggal dunia pada Senin, (21/6/2021) setelah tiga hari menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Banten.
Saat masuk rumah sakit, lanjutnya, istrinya hanya mengeluhkan darah tinggi dan ada asmanya.
Masih kata Roni, setelah tiga hari menjalani perawat, istrinya meninggal, dan pihak rumah sakit menyatakan meninggal karena Covid-19.
"Tiga hari dirawat di rumah sakit kemudian meninggal katanya positif Covid-19. Tapi, saya belum menerima hasil tesnya," ungkapnya.
Baca juga: Detik-detik Perangkat Desa di Boyolali Dibakar Hidup-hidup, Berawal Tanyakan Rumah yang Dibelinya
Sementara itu, Lurah Tinggar Ahmad Bazuri mengatakan, surat hasil tes swab almarhum keluar setelah makam dibongkar aau pada Minggu (27/6/2021).
Dalam surat itu, lanjutnya, menyebutkan bahwa almarhum positif terpapar Covid-19.
"Sudah eksekusi (makam dibongkar) ada WhatsApp ke saya dari pihak puskesmas bahwa almarhum dinyatakan positif, langsung saya share ke keluarga hasil dari rumah sakit," kata Bazuri.
(Penulis Kontributor Serang, Rasyid Ridho | Editor Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.