Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Bogor Tambah Kuburan Khusus Covid-19 di 10 Kecamatan

Kompas.com - 28/06/2021, 07:16 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Angka penularan virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengalami peningkatan yang kian mengkhawatirkan.

Jumlah kematian akibat Covid-19 juga meningkat seiring penambahan kasus baru.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Bogor sudah menyiapkan tempat pemakaman umum (TPU) bagi jenazah pasien Covid-19.

"Disiapkan 10 TPU yang tersebar di 10 kecamatan se-Kabupaten Bogor," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Burhanudin melalui keterangan tertulis, Senin (28/6/2021).

Baca juga: Gelombang Kedua Vaksinasi Warga 18 Tahun ke Atas di Kota Bogor Dibuka untuk 6.000 Orang

Burhan menjelaskan bahwa langkah itu dibutuhkan sebagai bentuk antisipasi peningkatan fatalitas di tengah ledakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor.

Adapun 10 TPU untuk jenazah pasien Covid-19 itu yakni, TPU Pondok Rajeg di Kecamatan Cibinong, TPU Tajurhalang di Kecamatan Tajurhalang, TPU Ciomas di Kecamatan Ciomas, TPU Cicadas di Kecamatan Gunungputri dan TPU Cipenjo di Kecamatan Cileungsi.

Kemudian, TPU Singasari di Kecamatan Jonggol, TPU Jabon Mekar di Kecamatan Parung, TPU Rancabungur di Kecamatan Rancabungur, TPU Galuga di Kecamatan Cibungbulang, dan TPU Gorowong di Kecamatan Parungpanjang.

"10 TPU ini tentunya untuk mempersiapkan dan mengantisipasi peningkatan kasus kematian pasien Covid-19," kata dia.

Baca juga: Kisah Gadis Pemalu yang Jadi Juara di Ajang Olimpiade PAI

Burhan yang juga sebagai Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor ini memerintahkan kepada para camat supaya mengantisipasi penolakan warga atas penggunaan lahan di TPU tersebut.

Sebab, lahan makam tambahan itu akan digunakan untuk penduduk yang meninggal akibat Covid-19.

"Kemudian mengomunikasikan ketersediaan TPU, sehingga jenazah pasien Covid-19 bisa dimakamkan sesuai wilayahnya masing-masing," kata Burhan.

Baca juga: Dirut RSHS Jadi Kadinkes Jabar, Ridwan Kamil Langsung Beri Tugas

Adapun jumlah kasus harian Covid-19 di Kabupaten Bogor masih terus bertambah hingga mencatat rekor setiap harinya.

 

Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, tren penularan Covid-19 menyentuh angka 95 sampai 100 kasus per hari.

Situasi penularan ini mulai terjadi pasca Lebaran atau hari libur.

Untuk hari ini, ada sebanyak 105 kasus baru.

Kini, ada sebanyak 884 orang yang butuh perawatan akibat Covid-19.

Sementara total kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor sebanyak 20.216 orang.

Dari jumlah itu, yang sudah sembuh sebanyak 19.216 orang.

Kemudian ada 110 orang yang dilaporkan meninggal dunia.

Selanjutnya, untuk pasien probable atau suspect yang meninggal dunia sebanyak 309 orang.

Perlu diketahui, kasus probable didefinisikan sebagai penderita infeksi saluran pernapasan (ISPA) berat/ARD atau meninggal dengan gambaran klinis yang meyakinkan Covid-19 dan belum ada hasil pemeriksaan laboratorium RT-PCR.

Sementara, kasus konfirmasi yakni seseorang dinyatakan positif terinfeksi virus Covid-19 yang dibuktikan pemeriksaan laboratorium RT-PCR yang dibagi menjadi simptomatik (dengan gejala) dan asimptomatik (tanpa gejala).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com