Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayembara Rp 150 Juta Berakhir, Istri yang Hilang Ternyata Sempat Pamit

Kompas.com - 28/06/2021, 06:46 WIB
Abba Gabrillin

Editor

PEKANBARU, KOMPAS.com - Khairuddin Siregar, warga Jalan Flamboyan, Desa Tanjung Sawit, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau, akhirnya berhasil bertemu kembali dengan sang istri.

Khairuddin sebelumnya menggelar sayembara berhadiah Rp 150 juta bagi siapa saja yang bisa menemukan istrinya.

Sang istri bernama Ervina Lubis ditemukan berada di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro di Kabupaten Magetan, Jawa Timur (Jatim).

Baca juga: Kisah Khairuddin, Istri Hilang di Mal, Bikin Sayembara Berhadiah Rp 150 Juta hingga Akhirnya Ditemukan

Khairuddin menyatakan bahwa dia sudah menyerahkan uang Rp 150 juta itu kepada orang yang menemukan istrinya.

Meski demikian, Khairuddin merahasiakan identitas orang yang memenangkan sayembara.

"Sudah saya kasih kontan Rp 150 juta. Tapi, orang yang menemukan itu tak mau disebutkan namanya," ujar Khairuddin saat dihubungi, Sabtu (26/6/2021).

Istri sempat berpamitan

Menurut Khairuddin, pertemuan terakhir dengan istrinya pada 18 Maret 2021 lalu, sekitar pukul 13.30 WIB.

Saat itu, Khairuddin bersama istri, seorang anak dan keluarga lainnya pergi ke jalan-jalan ke mal di Pekanbaru.

Khairuddin menurunkan istri, anak dan keluarganya di depan pintu masuk mal.

"Saya tak bisa ikut ke mal, karena ada urusan pekerjaan ke Jalan Harapan Raya, Pekanbaru," ujar Khairuddin.

 

Sekitar pukul 15.40 WIB, tiba-tiba anak perempuannya yang masih remaja menelepon dan menjelaskan bahwa ibunya menghilang setelah pergi ke toilet mal.

"Saya telepon lah istri saya, tapi nomornya sudah tak aktif," sebut Khairuddin.

Baca juga: Istrinya Hilang di Riau, Ditemukan di Jawa Timur, Sayembara Berhadiah Rp 150 Juta pun Ditutup


Ia kemudian kembali ke mal untuk menjemput anak sambil mencari istrinya.

Beberapa hari kemudian, menurut Khairuddin, sang istri mengirimkan pesan melalui WhatsApp (WA) dan berpamitan untuk pergi.

"Dia WA ke saya, bilang 'aku pergi'. Setelah itu nomornya tak aktif lagi," kata Khairuddin.

Saat ini, Khairuddin mengaku sangat lega dan bahagia.

Dia sudah bersatu kembali dengan istrinya, setelah lebih dari 3 bulan terpisah.

"Saya sangat bersyukur istri saya kembali lagi dan dalam keadaan sehat," kata Khairuddin.

Penulis: Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor: Robertus Belarminus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com