Seekor Tapir yang Dilepasliarkan BKSDA Ditemukan di Jalan Raya, Videonya Viral

JAMBI, KOMPAS.com - Seekor tapir (Tapirus indicus) yang dilepasliarkan BKSDA Jambi pekan lalu ditemukan berjalan ke arah jalan raya.

Penampakan tapir yang berjalan ke jalan raya itu terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial pada Minggu (27/6/2021).

Kepala BKSDA Jambi Rahmad Saleh mengatakan, tapir itu dilepasliarkan pada Selasa (22/6/2021).

"Sudah digiring ke dalam (hutan) lagi oleh tim Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) tadi sore," kata Rahmad lewat pesan WhatsApp, Minggu (27/6/2021).

Baca juga: Tanggapi Seruan Demo soal Plh Gubernur Papua, Kapolda: Masyarakat yang Unjuk Rasa Akan Ditangkap

Rahmad mengatakan anggotanya akan terus memonitor pergerakan tapir tersebut.

"Besok anggota akan monitor," katanya.

Pada video pertama yang beredar, terlihat sejumlah warga mengelus-elus tapir tersebut. Warga tersebut mengatakan harus menyerahkan tapir itu ke BKSDA.

Pria dalam video itu menyebutkan lokasi kejadian di Sungai Kunyit, tepatnya di dekat jembatan gandeng Pessel-Kerinci. Info ini beredar pada Sabtu (26/6/2021).

Pada Minggu (27/6/2021), sebuah video berbeda viral di media sosial Instagram. Dalam video itu terlihat seekor tapir berdiri di depan mobil truk. Seorang pria yang diduga sopir truk tersebut keluar dan melihat tapir itu.

Sebelumnya, BKSDA melepasliarkan seekor tapir bersama sejumlah satwa lain, yakni tiga Siamang (Symphalagus syndactylus) dan dua Kukang (Nycticebus coucang).

Satwa itu merupakan hewan yang diserahkan warga ke tempat penyelamatan satwa (TPS) Bala KSDA Jambi.

Baca juga: Seekor Tapir Betina Masuk ke Dalam Kolam Ikan di Pekanbaru

Selain itu, BKSDA melepaskan 20 murai dari penangkaran di Provinsi Jambi.

Pelepasliaran dilakukan di Taman Nasional Kerinci Seblat tepatnya di Bukit Tapan. TNKS dipilih karena hasil evaluasi dan peniliaian tim ahli bahwa lokasi ini merupakan lingkungan yang tepat untuk satwa-satwa ini.