Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Aktivitas Gubernur Khofifah Sebelum Terkonfirmasi Positif Covid-19...

Kompas.com - 25/06/2021, 22:56 WIB
Muchlis,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com -  Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan tes usap dengan metode polymerase chain reaction (PCR) pada Jumat (25/6/2021).

Khofifah menceritakan, beberapa pekan terakhir dirinya memiliki aktivitas yang cukup padat, khususnya terkait penanganan Covid-19 di Jawa Timur.

Ia kerap turun langsung meninjau penanganan Covid-19 di sejumlah wilayah yang mengalami lonjakan kasus, seperti Bangkalan.

“Seperti yang diketahui, dalam beberapa minggu terakhir, saya terjun langsung ke beberapa daerah yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 cukup tinggi untuk percepatan penanganan Covid-19, seperti pendirian Rumah Sakit Darurat Lapangan (Bangkalan) dan Vaksinasi Berskala Besar,” tutur Khofifah dalam siaran pers, Jumat sore.

Setelah berkunjung ke daerah dengan angka kasus Covid-19 yang tinggi, Khofifah bersama sejumlah staf dan ajudannya mejalani tes swab PCR rutin pada Selasa (22/6/2021).

Baca juga: Penumpang Pesawat Surabaya-Pontianak yang Positif Covid-19 Beli Surat PCR Palsu dari Calo

Sebanyak tiga pengawal pribadi Khofifah dinyatakan positif Covid-19. Sementara Khofifah negatif Covid-19 berdasarkan tes usap PCR.

Namun, Khofifah kembali menjalani tes swab PCR pada Kamis (24/6/2021). Hal itu dilakukan karena melakukan kontak erat dengan pengawal pribadinya itu.

“Selanjutnya, untuk kewaspadaan karena kontak erat dan adanya masa inkubasi, saya kemudian melakukan swab PCR lagi, dan hari ini hasilnya dinyatakan positif COVID-19," terang orang nomor satu di Pemprov Jatim ini.

Kondisi fisik Khofifah tanpa gejala

Meski dinyatakan positif Covid-19, kondisi fisik Khofifah baik-baik saja. Ia pun optimistis bisa segera sembuh.

Khofifah meminta seluruh pihak yang pernah melakukan kontak dengan dirinya untuk melakukan tes cepat antigen atau swab PCR.

 

Khofifah berpesan agar seluruh warga Jawa Timur yang melakukan aktivitas di luar rumah agar mematuhi protokol kesehatan ketat.

“Saya kembali meminta kepada masyarakat untuk secara disiplin mematuhi protokol kesehatan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi," ucap dia.

Baca juga: Khofifah Kembali Terinfeksi Covid-19, Wagub Jatim: Penanganan Corona Tetap Sesuai Prosedur

Kondisi ini membuat seluruh masyarakat rentan tertular Covid-19. Khofifah pun meminta masyarakat segera mengikuti program vaksinasi pemerintah.

"Saya juga mengimbau pada seluruh masyarakat Jawa Timur, selain patuh pada prokes agar mencapai titer antibody yang cukup untuk melindungi dari gejala COVID-19 yang berat, maka saya menyarankan untuk segera ikut dalam program vaksinasi," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com