Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

91 ASN Positif Covid-19, Ini Empat Kantor Dinas di Bogor yang Ditutup

Kompas.com - 25/06/2021, 21:51 WIB
Afdhalul Ikhsan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Sebanyak 91 aparatur sipil negara atau ASN di empat dinas lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terkonfirmasi positif Covid-19.

Bupati Bogor, Ade Yasin mengintruksikan untuk menutup layanan di empat kantor tersebut sampai waktu yang tidak ditentukan.

"Sebanyak 91 ASN ini klaster perkantoran di empat dinas Pemkab Bogor," kata Ade melalui keterangan tertulisnya, Jumat (25/6/2021).

Baca juga: Kondisi RS di Bogor, BOR Hampir Penuh hingga Nakes Kelelahan Tangani Pasien

Adapun empat kantor layanan yang ditutup itu, yakni Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda Litbang), Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda), Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor.

Ade yang juga sebagai ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor mengintruksikan para ASN lainnya untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

Baca juga: Kelelahan Layani Antrean Pasien, Puluhan Nakes Positif Covid-19

Kebijakan itu diambil sebagai bentuk antisipasi penularan kantor di tengah lonjakan kasus harian Covid-19.

"Kita menutup sementara pelayanan pada dinas-dinas yang masuk klaster perkantoran itu seperti Dinas Bappeda Litbang, Bappenda, DPMPTSP, dan DPKPP," ungkapnya.

Ade mengatakan, tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor akan melakukan sterilisasi atau desinfeksi seluruh kantor, tes usap PCR kepada karyawan, dan tracing.

 

Kemudian, memerintahkan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor untuk mempercepat vaksinasi Covid-19 melalui penjadwalan baku minimal tiga hari per-Minggu di setiap Puskesmas.

Selain itu, mewajibkan rumah sakit swasta menambah ruang perawatan khusus pasien Covid-19 minimal 30 persen dan mengoptimalkan pusat isolasi mandiri, serta membentuk pusat isolasi tingkat desa untuk pasien tidak bergejala atau OTG.

"Selain WFH itu, langkah kita juga akan memperluas tracing dengan antigen minimal 10 kontak per-kasus konfirmasi," terangnya.

Karena itu, Ade kembali mengingatkan supaya masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan, Membatasi Mobilitas dan Interaksi).

"Terus terapkan prokes yang ketat meskipun sudah divaksinasi," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com