Tingkat keterisian rumah sakit itu naik signifikan dalam tiga hari terakhir, yang sebelumnya hanya mencapai 88,24 persen.
Akibatnya, terjadi antrean panjang pasien Covid-19 hingga rumah sakit pun mulai menghadapi persoalan keterbatasan ruang peratawan.
Hal itu yang akhirnya membuat tenaga kesehatan kewalahan dan kelelahan saat melayani pasien.
"Kami juga akan bersurat kembali kepada Direktur RS swasta di Kabupaten Bogor untuk Menyiapkan ruang khusus pasien Covid-19," ujarnya.