JAYAPURA, KOMPAS.com - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Tendius Gwijangge alias Tendinus Murib diduga menjadi pelaku penyerangan pekerja bangunan dan pekerja jembatan di Kampung Bingki, Distri Seradala, Kabupaten Yahukimo, Papua.
Usai melakukan penyerangan, mereka juga menyandera empat orang warga.
"Dari peristiwa tersebut, terlihat juga KKB membawa empat orang, namun para saksi tidak mengenal siapa nama-namanya," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal, di Jayapura, Jumat (25/6/2021).
Baca juga: KKB Tewaskan Pekerja Bangunan di Yahukimo, Polisi: Kelompok Pimpinan Tendius Gwijangge
Sampai saat ini, Polda Papua masih menyelidiki dugaan penyanderaan warga sipil tersebut.
"Empat orang yang disandera oleh KKB masih dalam penyelidikan lebih lanjut," kata Kamal.
Keempat warga itu diduga disandera setelah KKB melakukan penyerangan di Kampung Bingki pada Kamis.
Sandera kemungkinan pekerja bangunan
Menurut dia, sangat mungkin para warga yang disandera merupakan pekerja bangunan.
Hal ini dikarenakan para pekerja jembatan yang berkumpul di satu lokasi sudah melarikan diri.
"Indikasinya kemungkinan besar adalah pekerja bangunan," kata Kamal.
Para pekerja jembatan, sambung Kamal, telah lebih dulu melarikan diri setelah warga sekitar memperingatkan mereka bila kelompok tersebut menuju ke lokasi kamp.
Baca juga: KKB Tewaskan Pekerja Bangunan di Yahukimo, Polisi: Kelompok Pimpinan Tendius Gwijangge
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.