Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tahun Lalu Tembaki Ayah dan Anak hingga Tewas, Buronan Ini Tertangkap gara-gara Temani Anak Sekolah

Kompas.com - 25/06/2021, 06:37 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang buronan kasus pembunuhan berencana di Ogan Komering Ilir (OKI) ditangkap di Bandar Lampung.

Pelaku berinisial JN (38) itu salah satu pelaku pembunuhan atas korban yang merupakan ayah beranak warga Desa Sungai Ceper, Kecamatan Sungai Menang, OKI pada 15 Februari 2016 lalu.

Pelaku ikut membunuh Mat Husin (50, ayah) dan Amadi (30, anak) di jalan yang menuju desa tersebut.

JN ditangkap di salah satu rumah kontrakan yang berada Kecamatan Taniung Seneng, Bandar Lampung pada Rabu (23/6/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.

Baca juga: 6 Tahun Jadi Buron, Terpidana Kasus Korupsi Ditangkap Kejaksaan

Kapolsek Tanjung Seneng, Inspektur Dua (Ipda) Rosali membenarkan adanya penangkapan pelaku yang masuk daftar pencarian orang (DPO) Polres OKI tersebut.

"Tersangka ini adalah DPO pembunuhan berencana yang terjadi di OKI, Sumatra Selatan pada tahun 2016 lalu," kata Rosali saat dihubungi, Kamis (24/6/2021).

Keberadaan JN yang baru dua minggu di kontrakan yang berada di Perum Tanjung Raya Permai tersebut diketahui dari anggota Bhabinkamtibmas Polsek Tanjung Seneng.

Setelah memastikan bahwa JN adalah pelaku pembunuhan dan DPO, Rosali langsung berkoordinasi dengan Polres OKI.

Baca juga: Cerita Kontraktor 3 Tahun Jadi Buron, Terlibat Korupsi Peningkatan Jalan

Penangkapan JN sendiri dipimpin oleh Ipda Rosali bersama Tim Tekab 308 polsek setempat.

"Tersangka berhasil kami tangkap tanpa perlawanan. Menurut tersangka, dia ada di Bandar Lampung untuk menemani anaknya masuk sekolah," kata Rosali.

Pembunuhan berencana termuat dalam laporan LP/ B / 07 / II / 2016 /POLRES OKI tanggal 15 Februari 2016.

Dari keterangan polisi, pelaku bersama lima rekannya, K (sudah ditangkap), HJ, AN, AD dan R menembak kedua korban pada hari kejadian.

Pembunuhan berencana ini berawal dari salah paham antara korban Mat Husin dengan R terkait parit jalur pengeluaran kayu gelam.

 

 

Pelaku R yang dendam lalu mengajak lima temannya untuk membunuh korban Mat Husin.

Pada hari kejadian, korban Mat Husin ditembak secara bergantian oleh para pelaku.

Anak korban, Amadi yang mendengar kabar ayahandanya ditembak datang ke lokasi untuk menolong.

Namun, Amadi pun tewas diberondong oleh para pelaku.

"Pelaku JN sudah kami serah terimakan ke Polres OKI untuk diproses lebih lanjut," kata Rosali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com