Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data Terkini Keterisian RS Covid-19 di Bandung, 7 Sudah 100 Persen

Kompas.com - 24/06/2021, 20:49 WIB
Reni Susanti,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Tren harian mengenai jumlah pasien Covid-19 di Bandung, Jawa Barat, masih meningkat.

Hal itu terlihat dari jumlah pasien yang masuk ke rumah sakit.

Di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, sebelum Lebaran, jumlah pasien Covid-19 yang masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) berkisar 6 -11 orang.

"Sekarang ada di angka 50-an orang lebih per harinya. Sudah berkali-kali lipat peningkatannya," ujar Pelaksana harian (Plh) Direktur Pelayanan Medik, Perawatan dan Penunjang RSHS Yana Akhmad Supriatna dalam video yang diterima Kompas.com, Kamis (24/6/2021).

Baca juga: Foto Pasien Covid-19 Berjejer di Lobi IGD RSHS Bandung, Ini Klarifikasinya

Pasien yang masuk RSHS rata-rata pasien dengan kategori sedang, berat, hingga kritis.

Untuk menanggulangi persoalan ini, RSHS sudah dua kali meningkatkan kapasitas tempat tidur seusai Lebaran.

Dari awalnya 224 tempat tidur, dinaikkan menjadi 231. Kemudian ditambah lagi 50.

Pekan depan, pihaknya akan menambah kembali 5 tempat tidur ICU intensif.

"Kami akan meningkatkan tempat tidur menjadi 336, sehingga BOR kami sedikit menurun. Jadi kalau BOR kami turun, bukan karena jumlah pasien yang menurun, melainkan kami meningkatkan kapasitas tempat tidur," tutur Yana.

Baca juga: Wagub Jabar Minta Tasikmalaya Menerapkan Lockdown

Untuk keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RSHS, pada hari ini sebesar 87 persen.

Angkanya menurun sedikit dibanding hari sebelumnya yakni 89,18 persen.

Sementara itu, BOR di sejumlah rumah sakit di Kota Bandung menunjukkan angka peningkatan.

BOR RS Covid-19 yang menunjukkan angka 100 persen semakin banyak.

Berikut data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar) pada 24 Juni 2021:


1. RS Umum Bungsu 116.67 persen.

2. RS Ibu dan Anak Limijati 106.67 persen.

3. RS Umum Al Islam Bandung 100 persen.

4. RS Umum Santosa Hospital Bandung Kopo 100 persen.

5. RS Umum Kebonjati 100 persen.

6. RS Ibu dan Anak Melinda 100 persen.

7. RS Edelweiss 100 persen.

8. RS Umum Hermina Pasteur 96.67 persen.

9. RS Umum Advent Bandung 95.38 persen.

10. RS Umum Santo Borromeus 93.71 persen.


11. RS Umum Santosa Hospital Bandung Central 92.13 persen.

12. RS Ibu dan Anak Kota Bandung 89.47 persen.

13. RS Paru Dr HA Rotinsulu 87.95 persen.

14. RS Ibu dan Anak Humana Prima 86.96 persen.

15. RS Khusus Mata Cicendo 86.96 persen.

16. RS Umum Muhammadiyah 86.84 persen.

17. RSU Bhayangkara Tk II Sartika Asih 86.36 persen.

18. RSAU dr M Salamun 84.38 persen.

19. RS Umum Santo Yusup 80.52 persen.

20. RS Khusus Bedah Halmahera Siaga 80 persen.

Adapun BOR di Bandung Raya, tertinggi ada di Kabupaten Bandung Barat yang mencapai 98,27 persen.

Kemudian diikuti Kabupaten Bandung 97 persen; Kota Cimahi 96,32 persen; Kabupaten Sumedang 89,71 persen; dan Kota Bandung 88,57 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Regional
127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

Regional
Kisah Jumadi, Mudik Jalan Kaki 4 Hari 4 Malam dari Jambi ke Lubuk Linggau karena Upah Kerja Tak Dibayar

Kisah Jumadi, Mudik Jalan Kaki 4 Hari 4 Malam dari Jambi ke Lubuk Linggau karena Upah Kerja Tak Dibayar

Regional
Gagalkan Aksi Pencurian hingga Terjungkal, Karyawan Alfamart di Semarang Naik Jabatan

Gagalkan Aksi Pencurian hingga Terjungkal, Karyawan Alfamart di Semarang Naik Jabatan

Regional
Pimpin Apel Usai Cuti Lebaran, Pj Gubernur Sumut: Kehadiran ASN Pemprov Sumut 99,49 Persen

Pimpin Apel Usai Cuti Lebaran, Pj Gubernur Sumut: Kehadiran ASN Pemprov Sumut 99,49 Persen

Regional
Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Regional
Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI, sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI, sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Regional
Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Regional
Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Regional
Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Regional
Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Regional
Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Regional
Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Regional
Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran, Kota Semarang Kalahkan Solo

Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran, Kota Semarang Kalahkan Solo

Regional
Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com