Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Pasien Covid-19 Sembuh, "Lockdown" Desa Sidodowo Lamongan Mulai Dibuka

Kompas.com - 24/06/2021, 11:55 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Desa Sidodowo di Kecamatan Modo, Lamongan, sempat di-lockdown usai muncul klaster Covid-19 di lokasi tersebut.

Pembatasan akses dilakukan untuk mencegah penularan dan penyebaran Covid-19.

Namun kini, lockdown di Desa Sidodowo sudah mulai dibuka.

Baca juga: Happy Kaget, Uang Rp 6 Juta di Rekeningnya Raib padahal Tak Lakukan Penarikan, Ini Kata Polisi

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan, keputusan ini dilakukan setelah melihat situasi semakin terkendali, serta banyak pasien yang sebelumnya terpapar Covid-19 mulai sembuh.

Sebanyak 200-an orang yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri di rumah, juga sudah dinyatakan sembuh.

"Sudah, lockdown-nya sudah dibuka. Tapi ada beberapa yang masih isolasi di rumah sakit," ujar Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat dikonfirmasi, Kamis (24/6/2021).

Baca juga: Satgas Covid-19 Lamongan Sebut Klaster Sidodowo Sudah Melandai

Yuhronur menambahkan, kendati lockdown sudah tidak lagi dilakukan di Desa Sidodowo,  namun Satgas akan tetap terus memantau perkembangan situasi dan kondisi yang ada di Desa Sidodowo.

Termasuk melakukan evaluasi penguatan PPKM Mikro hingga level paling bawah.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Lamongan ini mengaku, salah satu kunci dalam penanganan Covid-19 di Desa Sidodowo adalah Satgas dapat bekerja cepat.

"Kami segera menangani secara cepat dan terkoordinasi. Juga melokalisasi kasus dengan penyekatan," ucap Yuhronur.

Baca juga: Semua RS di Pamekasan Sudah Tak Bisa Menerima Pasien Covid-19 karena Tak Ada Ruang Isolasi

 

Yuhronur juga mengatakan, di samping bekerja cepat dalam melakukan penanganan kasus, pihaknya tetap tenang melaksanakan tugas.

Sehingga secara perlahan, kasus penyebaran Covid-19 yang terjadi di Desa Sidodowo akhirnya dapat terkendali.

Meski demikian, Yuhronur juga meminta kepada semua warga untuk menjadikan kasus yang terjadi di Desa Sidodowo sebagai pelajaran bersama.

Dia mengingatkan, Covid-19 masih menjadi ancaman sehingga warga diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan secara baik dan benar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com