Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Covid-19 di Jatim: Bangkalan, Ponorogo, dan Ngawi Masuk Zona Merah

Kompas.com - 24/06/2021, 08:28 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Wilayah Jawa Timur yang masuk zona merah penyebaran Covid-19 semakin meluas.

Setelah Kabupaten Bangkalan masuk zona merah sejak dua pekan terakhir, kini menyusul Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Ngawi.

Dilansir dari website Bersatu Lawan Covid-19, Ponorogo dan Ngawi ditetapkan sebagai zona merah sejak Rabu (23/6/2021).

Baca juga: 900 Tempat Tidur Tambahan Disiapkan oleh Pemprov Jatim, Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Saat dikonfirmasi, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membenarkan ada tiga Kabupaten di Jatim yang berstatus zona merah atau berisiko tinggi penularan Covid-19.

“Update situasi Covid-19 di Jawa Timur hari ini, ada tiga kabupaten berstatus zona merah yakni Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Ngawi."

"Saya memohon dengan sangat kepada seluruh masyarakat Jatim agar tetap disiplin protokol kesehatan. Bukan demi orang lain, tapi demi kebaikan diri sendiri dan keluarga tercinta. Semoga kita semua ada dalam lindungan Allah SWT,” kata Khofifah dilansir dari Tribun Jatim.

Baca juga: Pemprov Jatim Berlakukan Pengetatan PPKM Mikro di 8 Desa di Bangkalan

Ilustrasi COVID-19 varian deltaSHUTTERSTOCK Ilustrasi COVID-19 varian delta
Selain tiga kabupaten masuk zona merak, 34 kabupaten/kota di Jatim masuk zona oranye atau berisiko sedang.

Sedangkan yang masuk zona kuning hanya satu yakni Kabupaten Sumenep. Selain itu, tidak ada zona hijau di wilayah Jawa Timur.

Untuk itu Khofifah mengimbau masyarakat untuk terus menegakkan protokol kesehatan.

Selain itu Pemprov Jatim juga telah melakukan beberapa langkah untuk mencegah penyebaran virus salah satunya dengan pengetatan PPKM Mikro.

Baca juga: Dinkes Jatim Sebut Transmisi Lokal Covid-19 Varian India Telah Terjadi di 3 Kabupaten

Misalnya di Kabupaten Bangkalan. Ada lima kecamatan yang dilakukan pengetatan PPKM Mikro.

Langkah itu masih dipilih untuk mengatasi lonjakan kasus Covid-19 di Jatim.

Khususnya di titik-titik desa dan kecamatan yang statusnya masuk zona oranye hingga merah.

“Nah ini PPKM pengetatan itu berarti di titik titik yang terkonfirmasi orange dan merah. Hari ini sebetulnya sudah dilakukan di Pasuruan kota, Malang ada, lalu Mojokerto kota, Ngawi, Madiun kota, Ngawi ada, Madiun Kabupaten ada."

Baca juga: Pasien Covid-19 Varian India di Jatim Bertambah 5 Orang, Terjaring di Pos Penyekatan Suramadu

Ilustrasi lockdownSHUTTERSTOCK/ZAMAN JORJ Ilustrasi lockdown
"Pengetatan PPKM mikro sesuai dengan arahan dari Presiden dan jajaran pemerintah pusat juga arahan dalam Inmendagri.

Begitu ada Instruksi Mendagri sehingga Gubernur membuat surat perpanjangan ke kabupaten kota.

Tidak hanya itu, ia menegaskan bahwa PPKM Mikro kembali terus diterapkan di Jatim sesuai dengan inmendagri hingga 28 Juni 2021.

Bahkan ini sudah memasuki perpanjangan PPKM Mikro ke sembilan di Jatim.

Baca juga: Total 8 Orang Terinfeksi Covid-19 Varian Baru India di Jatim, Dinkes: Kita Harus Ekstra Hati-hati

“Nggak, tidak ada lockdown. Katakan itu kalau sekarang micro lockdown di Pasuruan, micro lockdown di Malang, ada itu jadi satu gang micro lockdown, gitu,” kata Khofifah.

Ia menyebut Micro lockdown sudah sama dengan apa yang dimaksud dengan PPKM skala yang lebih kecil.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Zona Merah di Jawa Timur Bertambah: Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Ngawi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com