TUBAN, KOMPAS.com - Pasca-dilantik Gubernur Jawa Timur dan resmi menjadi Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky akan mewujudkan standardisasi terhadap pendidikan di Kabupaten Tuban.
Hal itu disampaikan Aditya memimpin rapat koordinasi membahas program pembangunan Kabupaten Tuban dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (22/6/2021).
Menurutnya, standardisasi pendidikan diperlukan untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) di Kabupaten Tuban.
Sehingga, masyarakat Tuban mampu berdaya saing dan memaksimalkan potensi di daerah itu.
"Materi pengajaran juga dimasukkan kearifan lokal maupun potensi wilayah baik dalam mata pelajaran maupun ekstrakurikuler," kata Bupati Aditya dalam rilis tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (23/6/2021).
Baca juga: Pos Penyekatan Suramadu Sisi Bangkalan Ditiadakan, Begini Kata Warga yang Melintas
Bupati Aditya menyampaikan, untuk mewujudkan program pendidikan yang maju di Kabupaten Tuban, perlu ditunjang dengan sarana dan prasarana serta anggaran yang memadai.
Oleh karenanya, Bupati meminta jajaran pegawai Bappeda dan BPPKAD Kabupaten Tuban memastikan perencanaan pembangunan dan keuangan sesuai dengan program kerja prioritas yang telah disusunnya.
Anggaran pada sub bidang penunjang atau sekunder dapat dialihkan pada sub bidang lain yang lebih prioritas dan mendesak.
"Sehingga, ke depan tidak ada lagi kasus pungutan maupun iuran lagi yang memberatkan bagi wali siswa di Kabupaten Tuban," terangnya.
Selain pendidikan, bidang kesehatan dan infrastruktur juga menjadi prioritas program pembangunan Bupati Aditya.