Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Cibinong Bogor Kewalahan Tampung Pasien Covid-19, Bangun Tenda Darurat Depan IGD

Kompas.com - 23/06/2021, 10:01 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com -  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mendirikan tenda darurat untuk menampung pasien baru Covid-19.

Tenda darurat tersebut dibangun karena jumlah pasien sudah melebihi ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR).

"Ada lonjakan pengunjung pasien karena Covid-19 sehingga IGD (instalasi gawat darurat)nya penuh. Jadi kita buat tenda agar pelayanan tetap berjalan dan menghindari penularan," kata Direktur Utama (Dirut) RSUD Cibinong, Wahyu Eko Widiharso kepada Kompas.com, Selasa (22/6/2021) tadi malam.

Baca juga: Banten Darurat Covid-19, RS di Lebak Dipenuhi Pasien dari Luar Daerah

Wahyu menyebut, ada dua tenda yang dibangun di depan IGD rumah sakit. Setiap tenda memiliki kemampuan menampung yang berbeda-beda.

Tenda darurat yang didatangkan dari unsur kepolisian itu dilengkapi tempat tidur perawatan pasien.

Adapun tujuan tenda tersebut dibuat untuk melakukan pemeriksaan awal saat pasien baru masuk ke rumah sakit.

Baca juga: Agar RS Tak Penuh, Desa di Jabar Wajib Punya Tempat Isolasi Covid-19

Ranjang penuh, pasien harus tunggu berjam-jam tunggu bisa dirawat atau tidak

Situasi ini menimbulkan ketidaknyamanan dan ketidakpastian, karena tak jarang pasien harus menunggu berjam-jam sehingga terpaksa istirahat di tenda tersebut.

"Ada 2 tenda. 1 kemampuannya menampung 12 pasien, sedangkan satu lagi menampung 3 sampai 4 pasien. Di tenda ini nanti discreening dulu sambil menunggu ruangan kosong," ujarnya.

Menurut dia, kondisi ini kian mengkhawatirkan karena di dalam IGD sudah mulai penuh oleh pasien. Belum lagi, fasilitas kesehatan seperti tabung oksigen juga sudah mulai menipis.

Baca juga: Tingginya Kasus Covid-19 Karawang, Satgas: Warga Antre Masuk IGD, Nakes Harus Bikin Prioritas Mana yang Dirawat

 

Tabung oksigen menipis, nakes kewalahan

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mendirikan tenda darurat untuk menampung pasien baru Covid-19.KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mendirikan tenda darurat untuk menampung pasien baru Covid-19.
Sementara itu dari petugas kesehatan atau nakes sudah mulai kewalahan menangani kunjungan pasien tiap saat ke rumah sakit.

"Kita memiliki 220 tempat tidur perawatan pasien. Namun, tempat tidur ini sudah banyak terpakai karena kasus nambah terus," ungkapnya.

"Pasien umum biasanya di situ (tenda) juga, tapi karena ini penuh, akan dipisahkan di gedung yang baru. Tenaga baru (nakes) juga akan ditambah," imbuh dia.

Wahyu menyampaikan bahwa pihaknya belum bisa mengetahui sampai kapan tenda itu didirikan. Yang jelas, kata dia, sampai Covid-19 berakhir di Kabupaten Bogor.

Baca juga: Keterisian RS di Bogor Kritis, Masyarakat Diminta Segera Ikut Vaksinasi

Ambulans hilir mudik bawa pasien

Saat Kompas.com ke lokasi pada Selasa pukul 22.30 WIB, terlihat sejumlah mobil ambulans hilir mudik membawa pasien.

Tampak pula kesibukan nakes yang lalu lalang ke depan IGD untuk mengeluarkan tiap pasien dari mobil mobil ambulans yang baru tiba.

Rumah sakit yang mulai kesulitan menampung pasien, membuat para pasien harus menunggu di tenda darurat.

Tak sedikit pula pasien umum terpaksa di tempatkan di luar ruangan atau di dekat jendela karena ruangan sudah penuh.

Sampai pukul 23.30 WIB, mobil ambulans maupun mobil pribadi terus berdatangan membawa pasien.

Baca juga: Dibuka Lagi Pendaftaran Vaksinasi Massal di Stadion Pakansari Bogor

 

Keterisian ranjang RS di Kabupaten Bogor hingga 88,2 persen

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mendirikan tenda darurat untuk menampung pasien baru Covid-19.KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mendirikan tenda darurat untuk menampung pasien baru Covid-19.
Diberitakan sebelumnya, keterisian rumah sakit di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, semakin kritis seiring meningkatnya jumlah kasus Covid-19 pasca libur Lebaran 2021.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Mike Kaltarina menyebut, tingkat bed occupancy rate (BOR) untuk pasien Covid-19 sudah mencapai 88,24 persen.

Tingkat keterisian ini terangkum dari 29 rumah sakit rujukan Covid-19 di seluruh Kabupaten Bogor.

"Perhari ini keterisiannya sudah 88,24 persen, artinya melewati batas aman WHO (World Health Organization) yakni 60 persen," kata Mike kepada wartawan, Selasa (22/6/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Regional
Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Regional
Pilkada Manggarai Timur, Petahana Siprianus Habur Daftar ke Demokrat

Pilkada Manggarai Timur, Petahana Siprianus Habur Daftar ke Demokrat

Regional
Seekor Buaya yang Kerap Teror Warga di Maluku Tengah Ditangkap

Seekor Buaya yang Kerap Teror Warga di Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Kasus Dugaan Pemalsuan Nilai di FISIP Untan Berlanjut, Kinerja Tim Investigasi Diperpanjang

Kasus Dugaan Pemalsuan Nilai di FISIP Untan Berlanjut, Kinerja Tim Investigasi Diperpanjang

Regional
Dapat Ucapan Selamat dari Kubu Ganjar dan Anies, Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar, Pak Anies

Dapat Ucapan Selamat dari Kubu Ganjar dan Anies, Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar, Pak Anies

Regional
Cerita Penumpang KMP Wira Kencana 'Terjebak' 5 Jam di Dermaga Pelabuhan Merak

Cerita Penumpang KMP Wira Kencana 'Terjebak' 5 Jam di Dermaga Pelabuhan Merak

Regional
Bazar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2024 Diharapkan Bantu Tingkatkan Perekonomian HST

Bazar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2024 Diharapkan Bantu Tingkatkan Perekonomian HST

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com