Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Gadis ABG Mabuk dan Maki Polisi di Sleman

Kompas.com - 23/06/2021, 06:07 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Pengunjung salah satu tempat hiburan malam di Sleman menyampaikan ucapan asusila dan kata-kata umpatan terhadap pihak berwajib.

Umpatan yang dilakukan dalam pengaruh minuman keras tersebut divideokan dan viral di media sosial.

Video ini diunggah di akun Instagram @_alyasoyyyy. Kemudian video ini diunggah oleh akun instagram lainya salah satunya @cetul.22. dan menjadi viral.

Di video yang diunggah tampak beberapa gadis remaja berada di tempat hiburan malam. Mereka tampak asyik menikmati alunan musik.

Terlihat anggota polisi yang tengah mengimbau agar tempat hiburan malam tersebut segera tutup karena sudah melebihi jam operasional saat pandemi Covid-19.

Baca juga: Pria di Gunungkidul Meninggal Usai Injak Kabel Saat Tenangkan Sapi Ngamuk

Karena tidak terima, dalam video tampak pengunjung yang masih remaja ini menyampaikan kata-kata tidak pantas. Bahkan, di video yang di-upload ditulis kalimat yang menghina kepolisian.

Tak hanya itu, saat sedang mengendarai sepeda motor, mereka tampak bernyanyi. Kemudian, salah satu dari mereka kembali mengeluarkan kata-kata umpatan dan direkam video.

Wadir Krimsus Polda DIY AKBP FX Endriadi mengatakan, video viral tersebut terjadi di salah satu tempat hiburan malam di Sleman.

"Jadi kejadian di lokasi itu hari Minggu  malam," ujar Wadir Krimsus Polda DIY AKBP FX Endriadi dalam jumpa pers, Selasa (22/6/2021).

Endriadi menyampaikan video tersebut awalnya diunggah di salah satu akun. Video itu lalu dilihat oleh beberapa akun lain.

"Di-tag-di-tag kemudian menjadi viral," ucapnya.

Terkait video viral tersebut, polisi lalu melakukan penelusuran dan penyelidikan. Tidak butuh waktu lama, akhirnya polisi berhasil mengidentifikasi pengunjung yang ada di video.

"Dari Subdit Cyber melakukan penyelidikan dan penelusuran dan bisa mengidentifikasi para pengupload tersebut. Kemudian hari Senin siang kita sudah bisa minta klarifikasi keterangan," ucapnya.

Ada 4 orang yang dimintai klarifikasi yakni AH (16), SS (18), DP (15), dan AY (24). Mereka semuanya tinggal di wilayah Kabupaten Sleman.

Dari pemeriksaan diketahui remaja yang menyampaikan kata-kata tidak sepantasnya itu berinisial AH.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Air Terjun Lubuk Hitam di Padang: Daya Tarik, Keindahan, dan Rute

Air Terjun Lubuk Hitam di Padang: Daya Tarik, Keindahan, dan Rute

Regional
Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Regional
Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Regional
Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Regional
Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Regional
Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Regional
Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Regional
Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com