BLITAR, KOMPAS.com - Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Sri Rahayu mengatakan, meski Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga kader PDI Perjuangan namun tidak ada dewan pengurus cabang (DPC) yang mengusulkan namanya sebagai calon presiden 2024.
Sebaliknya, ujar anggota DPR yang berangkat dari daerah pemilihan VI Jawa Timur itu, nama Puan Maharani lah yang diusulkan oleh seluruh DPC PDI Perjuangan yang ada di Jawa Timur.
"Ganjar juga kader, sama saja. Tapi kalau aspirasi dari DPC kita kan tidak boleh, 'eh kamu jangan membuat aspirasi seperti itu', kan tidak bisa," ujar Sri yang ditemui Kompas.com usai Rakerda DPD PDI Perjuangan Jawa Timur di Blitar, Senin malam (21/6/2021).
Baca juga: Pilpres 2021, 38 DPC PDI-P Jawa Timur Ajukan Puan Maharani sebagai Calon Presiden
Rahayu mengatakan, dari 38 DPC PDI Perjuangan di Jawa Timur tidak ada yang merekomendasikan nama Ganjar Pranowo atau nama lain selama Rakerda.
Dia juga mengatakan, tidak ada instruksi khusus dari pihak mana pun untuk memberikan rekomendasi kepada anak Ketua Umum PDI Perjuangan itu untuk menjadi calon presiden.
Menurutnya, dukungan terhadap anak Ketua Umum PDI Perjuangan itu pada Rakerda DPD PDI Perjuangan Jawa Timur murni aspirasi dari bawah melalui forum rapat kerja tingkat DPC (rakercab).
"Enggak. Tidak ada instruksi itu. Itu 'bottom-up'. Dari bawah. DPD (Jawa Timur) tinggal mengakomodir saja. Kan sebelum Rakerda ada Rakercab di tiap cabang," ujarnya.
Baca juga: Detik-detik Truk Pengangkut 17 Warga Terbalik, 3 Tewas dan 14 Terluka
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.