Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

50 Warga Mojokerto Positif Covid-19, Satgas Duga 2 Kegiatan Ini Jadi Penyebabnya

Kompas.com - 19/06/2021, 18:32 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dony Aprian

Tim Redaksi

"Ada info kalau sebelumnya ada warga yang bepergian ke Kenjeran Surabaya untuk rekreasi," ungkap Gaguk.

Dari proses tracing dan investigasi, Satgas juga menemukan adanya kegiatan yang melibatkan banyak orang, sebelum munculnya puluhan kasus positif Covid-19 di ingkungan Sidomulyo.

Kegiatan tersebut adalah kerja bakti untuk pelaksanaan proyek padat karya yang melibatkan masyarakat yang tinggal di ingkungan Sidomulyo.

Menurut Gaguk, meski belum bisa memastikan sebagai sumber penularan, namun dua kegiatan memiliki potensi sebagai sumber penularan.

"Dua kegiatan tersebut bisa diduga sebagai faktor terjadinya proses penularan," ujar dia.

Kemunculan kasus Covid-19 aktif yang menginfeksi puluhan warga di lingkungan Sidomulyo, diketahui berdasarkan hasil tracing dan pemeriksaan melalui tes cepat antigen dan usap.

Dijelaskan Gaguk, Satgas Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto melakukan tracing dan pemeriksaan secara maraton setelah muncul kasus kematian akibat Covid-19, di lingkungan itu pekan lalu.

Awalnya, hanya beberapa orang yang terjaring tracing dan menjalani pemeriksaan dengan hasil terkonfirmasi positif Covid-19.

Mengetahui beberapa warga di lingkungan yang sama terkonfirmasi positif Covid-19, Satgas Covid-19 melanjutkan proses tracing.

Proses tracing dilakukan oleh dari Satgas Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto, sejak Jumat (11/6/2021) hingga Selasa (15/6/2021) dinihari.

Kurang dari sepekan, ada 96 orang yang menjalani pemeriksaan melalui metode tes cepat antigen dan usap. Hasilnya, 50 orang dinyatakan positif Covid-19.

Sebagaimana diberitakan, sebanyak 50 warga yang tinggal di Gang 3 dan 4 lingkungan Sidomulyo, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur, dinyatakan positif Covid-19.

Kemunculan kasus aktif tersebut berlangsung cukup cepat. Puluhan warga yang dinyatakan positif Covid-19, tinggal di satu permukiman yang sama.

Pemkot Mojokerto memberlakukan karantina wilayah terbatas di lingkungan Sidomulyo, khususnya di Gang 3 dan Gang 4.

Lockdown di lingkungan Sidomulyo diterapkan untuk mencegah terjadinya penularan ke area yang lebih luas, serta mempermudah upaya tracing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Regional
Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Regional
Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Regional
Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Regional
Diadakan di 14 Titik, Festival Balon Udara di Wonosobo Bakal Dikunjungi Puluhan Ribu Wisatawan

Diadakan di 14 Titik, Festival Balon Udara di Wonosobo Bakal Dikunjungi Puluhan Ribu Wisatawan

Regional
Pembunuh Bocah TK yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Goa Terungkap, Saat Ini Masih Buron

Pembunuh Bocah TK yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Goa Terungkap, Saat Ini Masih Buron

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com