Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Selembar Sapu Tangan Bung Karno, Konferensi Asia-Afrika dan Kemerdekaan Nigeria

Kompas.com - 19/06/2021, 06:00 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Kemerdekaan tidak diraih dengan senjata dan ekonomi

Syarif mengatakan, Perpustakaan Nasional melalui UPT Perpustakaan Bung Karno akan mengumpulkan 26 naskah pidato yang disampaikan Soekarno saat menerima gelar doktor honoris causa tersebut.

Naskah-naskah tersebut, ujarnya, kelak akan disimpan di Gedung Teater di Perpustakaan Bung Karno di Blitar yang kini sedang dalam tahap pembangunan konstruksi.

Syarif mengatakan, pengumpulan naskah-naskah pidato itu bertujuan bukan hanya untuk menumbuhkan kesadaran nasional generasi muda Indonesia tapi juga kesadaran bahwa para founding fathers negara Indonesia adalah para intelektual termasuk Soekarno.

Menurut Syarif, pada saat Soekarno sedang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, yang dia lakukan bukan memperkuat persenjataan ataupun memperkuat perekonomian dalam perlawanan terhadap Pemerintah Kolonial Hindia Belanda.

Baca juga: Jelang Haul Bung Karno, Pemkot Blitar Akan Dirikan Pos Pantau Covid-19 di Sejumlah Titik

"Tapi beliau lebih melahap habis semua karya tulis yang kemudian dituangkan dalam pidato Indonesia Menggugat," ujar Syarif merujuk pada pledoi Soekarno dalam sidang pengadilan di Bandung pada 1930 oleh Pemerintah Hindia Belanda.

Para founding fathers termasuk Bung Karno, ujar Syarif, dalam sosoknya sebagai intelektual harus ditransformasikan menjadi teladan bagi generasi muda khususnya generasi milenial Indonesia yang kini terjerat dalam jejaring media sosial.

Syarif mengatakan, tujuan Perpustakaan Bung Karno meningkatkan apresiasi pada sejarah dan pemikiran Soekarno sebenarnya masih sejalan dengan salah satu arah pembangunan pemerintahan Presiden Jokowi dalam bidang sumber daya manusia.

Karena, ujarnya, apresiasi kepada Bung Karno berarti apresiasi pada ilmu pengetahuan.

"Tetapi, seluruh konsep pelaksanaan kegiatan apresiasi itu adalah bagaimana meyakinkan hanya ada satu cara untuk menguasai Ilmu pengetahuan dan teknologi melalui membaca," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com