Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris di Kota Tasikmalaya

Kompas.com - 18/06/2021, 17:14 WIB
Irwan Nugraha,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap dua pria terduga teroris di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (18/6/2021).

Masing-masing terduga teroris ditangkap di dua rumah kontrakan yang berbeda, yakni Bojong Limus, Mangkubumi dan Pangkalan, Kawalu.

"Iya, Tim Densus 88 menangkap dua orang yang diduga jaringan. Polres Kota hanya mendampingi saat penangkapan dan penggeledahan tadi," ujar Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Doni Hermawan di Bale Kota Tasikmalaya, Jumat.

Baca juga: Giliran 2 Kampung di Tasikmalaya Diisolasi akibat Virus Corona

Kedua rumah kontrakan tersebut digeledah secara bersamaan oleh petugas Densus 88.

Mereka menemukan beberapa benda mulai dari ketapel, rompi, pakaian bertuliskan ajakan jihad, serta setumpukan dokumen yang dimasukan ke plastik berukuran besar.

Sesuai pantauan Kompas.com di lapangan, awalnya tim Densus 88 tak berseragam menangkap kedua pria yang diketahui berinisial DR alias AQD (30) dan BR (28) pada Jumat dini hari.

Kemudian, Densus 88 terbagi dua tim yang didampingi petugas Satreskrim Polresta Tasikmalaya, melakukan penggeledahan secara bersamaan di dua lokasi berbeda.

Baca juga: Densus 88 Polri Tangkap Satu Tersangka Teroris di Bogor, Beragam Bahan Baku Bom Disita

Penggeledahan didampingi pengurus RT dan RW di masing-masing lokasi rumah kontrakan.

Tim Densus 88 menemukan dan mengambil beberapa barang bukti yang dianggap berkaitan dengan jaringan teroris.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com