Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perputaran Uang dari Bisnis Ikan Cupang di Kediri Hampir Rp 50 Miliar

Kompas.com - 17/06/2021, 11:31 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

Sebab, kata dia, dengan jenis pekerjaan dan modal yang sama, harga jual ikan jauh lebih tinggi bila yang dicetak adalah ikan berkualitas bagus.

"Makanya kami selaku pengurus KBC mendorong para anggota meningkatkan kualitas ikan," ujarnya.

Untuk mengukur kualitas ikan, membutuhkan medium pengukuran yang jelas. Ini biasanya dilakukan melalui kontes ikan cupang.

Dengan adanya kontes, selain soal kualitas ikan, akhirnya juga memberikan potensi pengembangan pasar.

Kontes cupang memang hampir setiap tahun digelar di Kediri. Terkini, digelar di Convention Hall Simpang Lima Gumul Kediri dengan tajuk "Rise and Shine 8th Kediri Betta Contest" pada 25-27 Juni 2021.

Baca juga: Belajar Wirausaha ala Pesantren Lirboyo Kediri

Yusuf menambahkan, kontes KBC itu terbagi dalam 75 kelas yang tergabung di dalam 10 divisi. Sistem penjurian yang digunakan mengacu International Betta Conggress (IBC), dengan juri dari berbagai daerah yang kompeten di bidangnya.

Selain tropi dan uang pembinaan, kontes tersebut memperebutkan hadiah utama berupa satu unit mobil. Hadiah mobil menurut Yusuf baru pertama kali ada dalam suatu kontes ikan cupang.

Bisnis Ikan Cupang di Masa Pandemi

Beberapa waktu lalu ikan cupang sempat menjadi tren hobi di masa pandemi. Peminatnya hampir semua kalangan.

Dari hulu yakni petani ikan hingga penjual eceran di pinggiran jalan, banyak diserbu pembeli. Harga jual ikan petarung ini pun naik drastis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berawal dari Rebutan Lahan, Peternak Bebek di Klaten Tewas Usai Adu Jotos dengan Rekannya

Berawal dari Rebutan Lahan, Peternak Bebek di Klaten Tewas Usai Adu Jotos dengan Rekannya

Regional
Prabowo Dorong Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono Maju Pilgub Jateng

Prabowo Dorong Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono Maju Pilgub Jateng

Regional
Kasus Investasi Bodong di Kalsel, Mobil Tangki BBM Milik Pelaku Diamankan

Kasus Investasi Bodong di Kalsel, Mobil Tangki BBM Milik Pelaku Diamankan

Regional
Pengamanan Lebaran di Riau, 62 Posko Siaga Didirikan dan Ribuan Personel Pengamanan Diterjunkan

Pengamanan Lebaran di Riau, 62 Posko Siaga Didirikan dan Ribuan Personel Pengamanan Diterjunkan

Regional
Kronologi Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten, Pelaku Mantan Bos Dendam karena Utang

Kronologi Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten, Pelaku Mantan Bos Dendam karena Utang

Regional
Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Dentuman Kuat

Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Dentuman Kuat

Regional
Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Bos Madu Bunuh Mantan Anak Buahnya karena Ditagih Utang Lebih Galak

Bos Madu Bunuh Mantan Anak Buahnya karena Ditagih Utang Lebih Galak

Regional
Cari Kepiting, 3 Pemuda Penyandang Disabilitas Malah Dituduh Begal

Cari Kepiting, 3 Pemuda Penyandang Disabilitas Malah Dituduh Begal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com