Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Mula Pria Buat Sayembara "Rp 150 Juta" Demi Temukan Istrinya

Kompas.com - 16/06/2021, 21:07 WIB
Idon Tanjung,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Lebih kurang tiga bulan, Khairuddin Siregar belum juga menemukan istrinya, Ervina Lubis (40).

Pria berusia 51 tahun ini bahkan sampai membuat sayembara dengan imbalan Rp 150 juta untuk bisa menemukan kembali istrinya.

Pria bernama Khairuddin itu menceritakan kepada Kompas.com awal mula istrinya pergi meninggalkannya.

Baca juga: Cerita Pembuat Sayembara Rp 150 Juta, Tak Berniat Cari Istri Baru, Anak-anak Rindu Ibunya

Pada Kamis 18 Maret 2021 lalu, sekitar pukul 13.30 WIB, ia dan istrinya bersama seorang anak dan keluarga lainnya pergi jalan-jalan ke mal di Pekanbaru.

Namun, Khairuddin hanya menurunkan istri, anak dan keluarganya di depan pintu masuk mal.

 

"Saya tak bisa ikut ke mal, karena ada urusan pekerjaan ke Jalan Harapan Raya, Pekanbaru," ujar Khairuddin, Selasa (15/6/2021).

Baca juga: Sayembara Cari Istri Hilang, Pria Ini Terus Naikkan Hadiah, Awalnya Rp 75 Juta, Kini Rp 150 Juta

Sekitar pukul 15.40 WIB, kata dia, tiba-tiba anak perempuannya yang masih remaja menelepon kalau ibunya menghilang setelah pergi ke toilet mal.

"Saya telepon lah istri saya, tapi nomornya sudah tak aktif," sebut Khairuddin.

Ia kemudian kembali ke mal untuk menjemput anak dan mencari istri. Hanya saja, sang istri tak ditemukan.

Beberapa hari kemudian, kata Khairuddin, sang istri mengirimkan pesan lewat WhatsApps (WA).

"Dia WA ke saya bilang aku pergi. Setelah itu nomornya tak aktif lagi," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com