Langkah itu penting dilakukan agar masyarakat menjadi paham dan tidak lagi menganggap pasien dicovidkan.
Rumah sehat tersebut ditargetkan rampung dalam satu minggu ke depan.
Terkait tenaga medisnya, dia akan berkoordinasi dengan beberapa dokter dan nakes yang ada di tingkat Puskesmas setempat.
"Kita kerja sama dengan beberapa dokter, kita kolaborasi dengan Puskemas juga," kata dia.
Baca juga: Harusnya Petugas Diswab Dulu Dong, Saya Kan Tak Tahu Mana yang Kena Covid-19
Selain itu 12 legislator Jatim ini juga memberikan 3.000 paket yang berisi handsanitizer, vitamin, masker dan minuman susu yang akan disalurkan ke lima kecamatan zona merah saat ini yakni Arosbaya, Kelampis, sepulu, Geger dan Bangkalan.
Aksi solidaritas yang mereka lakukan melibatkan langsung komunitas masyarakat hingga Pengurus Daerah NU dan MWC NU ditingkat kecamatan. Dan biasa dilakukan saat ada daerah tertimpa musibah.
"Ini inisiatif dari temen-temen dapil Madura, sebelumnya sempat ingin membantu korban longsor di Pamekasan. Karena saat ini lonjakan Covid-19 sangat tinggi di Bangkalan, kita bersama-sama melakukan aksi solidaritas ini, Ini ada keterwakilan anggota yang lainnya yang membantu dengan ikhlas," beber Nasich.
12 Anggota DPRD Jatim Tersebut adalah, Alyadi dan Nurfitriani (PKB), H. Mohammad Nasich Aschal dan Mohammad Ashari (Partai Nasdem), Ahmad Iskandar dan Zainal Abidin (Partai Demokrat), Mahfud (PDIP), Muhammad Muafi Bin Zain (Partai Golkar), M Musyaffa (PPP), Moch Aziz (PAN), Abdul Halim (Gerindra) dan Mathur Khusairi (PBB).
Baca juga: Kesaksian Warga Saat Gempa Maluku Tengah: Kami Kira Terjadi Tsunami, Lari dengan Anak-anak