Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kata Operator Parkir Stasiun Bandung soal Tagihan Motor yang Teronggok 1,5 Tahun

Kompas.com - 15/06/2021, 14:09 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Soal tagihan parkir motor Yamaha Mio Soul di area parkir Stasiun Bandung, Jawa Barat, pihak operator parkir mengaku akan membantu sesuai kemampuan pemilik motor.

Hal itu diungkapkan Manager Marketing Communication Advertising and Event Organizer PT Reska Multi Usaha (operator parkir di Stasiun Bandung) Yan Wahid Prasetyo.

Menurutnya, motor itu telah diparkir sejak Januari 2020 dan tagihan total parkirnya mencapai Rp 8 juta.

Baca juga: Motor Ditinggal Pemiliknya 1,5 Tahun di Area Parkir Stasiun Bandung, Ini Kondisinya

"Biaya parkir nantinya sangat bergantung dari kemampuan pemilik kendaraan. Kami akan bantu untuk proses keluaran kendaraan. Sebab ini jadi beban juga buat kami. Meski secara pengelolaan kita dicover asuransi, tapi tetap saja jadi beban," katanya, Senin (14/6/2021).

Menurutnya, pemilik motor hanya cukup datang ke stasiun dengan membawa karcis parkir.

Apabila sudah hilang, tambahnya, bisa memperlihatkan surat kendaraan yang berlaku.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bundaran Digulis Pontianak, Kronologi hingga Polisi Temukan Botol Miras

Motor hijau (ujung kanan) sudah terparkir di Stasiun Bandung sejak Januari 2020 dan hingga kini belum diambil pemiliknya. KOMPAS.com/RENI SUSANTI Motor hijau (ujung kanan) sudah terparkir di Stasiun Bandung sejak Januari 2020 dan hingga kini belum diambil pemiliknya.
Seperti diberitakan sebelumnya, motor Yamaha Mio Soul warna hijau itu hingga saat ini belum diambil pemiliknya.

Pihaknya juga masih berusaha mencari tahu pemilik kendaraan itu.

Baca juga: Motor Tak Bertuan 1,5 Tahun Teronggok di Stasiun Bandung, Biaya Parkirnya Sudah Rp 8 Juta

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Regional
Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Regional
Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Regional
Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Regional
Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Regional
Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Regional
Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Regional
Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Regional
Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Regional
Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com